Sumber: Kompas.com | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penjualan sepeda motor yang turun drastis di tahun 2020 membuat sejumlah kalangan pesimistis di tahun ini. Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) pun tak muluk-muluk dalam menetapkan target penjualan di tahun 2021.
Sigit Kumala, Ketua Bidang Komersial Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) mengatakan, target penjualan domestik untuk tahun 2021 hanya naik 11%-15% dari 2020.
Asal tahu saja, pandemi Covid-19 memaksa penjualan motor nasional turun 43,57% dari 2019. Di mana, penjualan wholesales motor pada 2020 sebesar 4.361.008 unit. Dengan rincian penjualan domestik sebesar 3.660.616 unit dan ekspor sebesar 700.392 unit.
"Target kami tahun ini 4 juta-4,3 juta unit. Kalau 4 juta unit berarti naik sekitar 11%, kalau 4,3 juta sekitar 15 persen," kata Sigit kepada Kompas.com, Senin (25/1).
Baca Juga: Ekonomi diyakini pulih, pasar motor sport diramal bakal menderu
Dia menambahkan, penentuan target tersebut cukup sulit mengingat kondisi pandemi Covid-19 di Indonesia yang belum selesai.
"Sulit sebetulnya. Tapi kami melihat kalau pemerintah menargetkan GDP 5%, kami yakin target tersebut bisa tercapai," kata dia.
Sigit berharap, selain pertumbuhan ekonomi yang lancar pengadaan vaksin Covid-19 juga jadi stimulus positif untuk mendongkrak penjualan.
"Soal vaksin kami lihat pemerintah. Selain itu juga kita lihat lembaga pembiayaan. Tapi yang paling berpengaruh yaitu faktor satu dan dua," pungkas Sigit. (Gilang Satria)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Target Penjualan Motor 2021 Hanya 4 Juta Unit".
Selanjutnya: Bridgestone Indonesia targetkan menambah 7 armada mobile service di kuartal I 2021
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News