Sumber: CNBC | Editor: Noverius Laoli
Oleh Erik Larson
Gates memberi tahu Minor tentang "The Splendid and the Vile," sebuah buku yang dia baca tentang Winston Churchill selama Perang Dunia II. Pada bulan Juli, Gates menyebutkan buku yang sama, yang diterbitkan pada bulan Februari dan menceritakan kisah Blitz.
Buku itu relevan sekarang karena menunjukkan seorang pemimpin yang berada di bawah banyak tekanan dan keraguan dengan banyak hal. “Meskipun kita bisa terobsesi dengan hal-hal politik, mundur dan membaca buku-buku yang bijaksana sangat membantu," kata Gates
Baca Juga: Mark, Gates, Musk dan 6 miliarder AS lainnya kehilangan Rp 204 triliun dalam sehari
4. “Ten Lessons for a Post-Pandemic World”
Oleh Fareed Zakaria
Fareed Zakaria, penulis, kolumnis dan pembawa acara "Fareed Zakaria GPS" CNN Worldwide, merilis sebuah buku tentang bagaimana pandemi Covid-19 telah mengubah dunia pada 6 Oktober. "Itu adalah judul yang sangat menjanjikan," kata Gates.
Di dalamnya, Zakaria mengemas pembelajaran dari pandemi menjadi “pelajaran” yang dapat diambil oleh pemerintah dan masyarakat di masa depan. Beberapa contoh: "orang harus mendengarkan para ahli" dan "ketidaksetaraan akan menjadi lebih buruk."
Selanjutnya: Saran Bill Gates untuk menjalani tahun 2020 di tengah pandemi Covid-19
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News