kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.914   16,00   0,10%
  • IDX 7.199   58,54   0,82%
  • KOMPAS100 1.106   11,37   1,04%
  • LQ45 878   11,64   1,34%
  • ISSI 221   1,06   0,48%
  • IDX30 449   6,23   1,41%
  • IDXHIDIV20 540   5,82   1,09%
  • IDX80 127   1,42   1,13%
  • IDXV30 134   0,44   0,33%
  • IDXQ30 149   1,71   1,16%

Warren Buffett Keluarkan Prediksi Suram Soal Kondisi Bank-Bank AS


Selasa, 09 Mei 2023 / 10:32 WIB
Warren Buffett Keluarkan Prediksi Suram Soal Kondisi Bank-Bank AS
ILUSTRASI. Warren Buffett mengatakan bahwa kondisi bank-bank AS dapat lebih buruk dari yang terjadi saat ini. REUTERS/Scott Morgan

Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. CEO Berkshire Hathaway Warren Buffett pada hari Sabtu mengeluarkan kritikan untuk regulator, politisi, dan media karena membingungkan publik tentang keamanan bank AS. Dia mengatakan bahwa kondisi bank-bank AS dapat lebih buruk dari yang terjadi saat ini.

Melansir CNBC, Warren Buffett, ketika ditanya tentang kehebohan baru-baru ini yang menyebabkan runtuhnya tiga institusi perbankan menengah sejak Maret, melontarkan kecaman panjang tentang masalah tersebut.

“Situasi di perbankan sangat mirip dengan apa yang selalu terjadi, yaitu ketakutan itu menular,” kata Buffett. 

Dia menambahkan, “Secara historis, terkadang ketakutan itu dibenarkan, terkadang tidak.”

Berkshire Hathaway telah memiliki saham bank dalam hampir enam dekade sejarah Buffett di perusahaan tersebut. Bahkan dia sudah melangkah jauh dengan menyuntikkan kepercayaan dan modal ke dalam industri perbankan pada beberapa kesempatan. 

Pada awal 1990-an, Buffett menjabat sebagai CEO Salomon Brothers, membantu merehabilitasi reputasi buruk perusahaan Wall Street. Baru-baru ini, dia menyuntikkan dana senilai US$ 5 miliar ke Goldman Sachs. Kemudian pada tahun 2008 dia menyuntikkan dana senilai US$ 5 miliar lainnya ke Bank of America.

Pada tahun 2011, Buffett juga turut membantu menstabilkan kedua perusahaan tersebut.

Baca Juga: Berkshire Hathaway Raup Laba US$ 35,5 miliar pada Kuartal I-2023

Siap beraksi

Warren Buffett menegaskan bahwa dirinya tetap siap, dengan tumpukan kas perusahaannya yang luar biasa, untuk bertindak lagi jika situasi membutuhkannya.

“Kami ingin berada di sana jika sistem perbankan untuk sementara terhenti,” katanya. “Seharusnya tidak, saya rasa tidak akan, tapi bisa.”

Masalah intinya, seperti yang dilihat Buffett, adalah masyarakat tidak memahami bahwa simpanan bank mereka aman, bahkan yang tidak diasuransikan. 

CEO Berkshire itu mengatakan, regulator dan Kongres tidak akan pernah mengizinkan deposan kehilangan satu dolar pun di bank AS, bahkan jika mereka tidak membuat jaminan itu secara eksplisit.

Baca Juga: Jadi Orang Terkaya Nomor 6 Dunia, Pesan Warren Buffett: Hati-Hati dengan Pinjaman



TERBARU

×