Sumber: TASS | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Uji coba kendaraan darat tak berawak (UCGV) Uran-9 buatan Rusia akan selesai tahun ini, Panglima Angkatan Darat Jenderal Oleg Salyukov mengatakan pada Rabu (9/12).
Dengan begitu, tank canggih tanpa awak Uran-9 yang mematikan siap bergabung dengan Angkatan Darat Rusia.
"Secara bersamaan, pekerjaan untuk menciptakan kendaraan tempur darat tak berawak kelas berat dan menengah (Shturm dan Soratnik) sedang berlangsung, dengan tujuan menciptakan unit-unit canggih pasukan darat," kata Salyukov kepada surat kabar Krasnaya Zverda seperti dilansir kantor berita TASS.
Uran-9 seberat 12 ton dirancang untuk misi pengintaian, dukungan tembakan, dan anti-tank. Kendaraan tempur nirawak ini dilengkapi dengan autocannon 30 mm 2A42 dan senapan mesin 7,62 mm.
Baca Juga: Rusia akan luncurkan jet tempur Su-57 generasi terbaru pada tahun 2022
Selain itu, Uran-9 dipersenjatai penyembur api roket Shmel-M dan peluncur peluru kendali anti-tank Ataka.
Uran-9 yang bisa melaju hingga kecepatan 60 km/jam juga mampu melibas medan ekstrem dan genangan air yang cukup dalam. Dan, pernah turun ke medan Perang Suriah dalam rangka uji coba.
Selanjutnya: Admiral Kuznetsov, kapal induk Rusia satu-satunya baru akan melaut 2022
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News