kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.908.000   1.000   0,05%
  • USD/IDR 16.212   -17,00   -0,10%
  • IDX 6.865   -12,86   -0,19%
  • KOMPAS100 999   -3,55   -0,35%
  • LQ45 764   -2,07   -0,27%
  • ISSI 226   -1,00   -0,44%
  • IDX30 393   -1,12   -0,29%
  • IDXHIDIV20 455   -0,68   -0,15%
  • IDX80 112   -0,32   -0,28%
  • IDXV30 114   0,03   0,02%
  • IDXQ30 127   -0,74   -0,58%

Transaksi kartu kredit saat Nataru utamanya didukung oleh promo para merchant


Senin, 04 Januari 2021 / 13:55 WIB
Transaksi kartu kredit saat Nataru utamanya didukung oleh promo para merchant
ILUSTRASI. Kartu kredit. KONTAN/Carolus Agus Waluyo

Reporter: Anggar Septiadi | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mobilitas yang terbatas akibat pandemi tak membuat menyurutkan transaksi kartu kredit. Meskipun jika dibandingkan tahun lalu, pandemi secara keseluruhan memang menggerus transaksi kartu kredit. 

GM Kartu Kredit PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Grace Situmeang misalnya mengaku transaksi kartu kredit saat Nataru utamanya memang didukung oleh sejumlah promo para merchant, termasuk para e-commerce untuk belanja digital. 

“Transaksi via digital pada Desember lalu diproyeksikan tumbuh sampai 6% dibandingkan bulan sebelumnya. Sementara secara toal proyeksinya bisa tumbuh sampai 5%,” ungkapnya kepada KONTAN pekan lalu. 

Baca Juga: Hingga 23 Desember 2020, anggaran PEN masih tersisa Rp 192,49 triliun

Mulai dibukanya sejumlah sektor usaha seperti pusat perbelanjaan, lokasi wisata, hotel dan restoran juga dinilai Grace turut mendongkrak bisnis kartu kredit perseroan. 

Adapun secara total sepanjang kuartal IV-2020, Grace mengestimasi akan ada pertumbuhan sampai 25% dibandingkan kuartal sebelumnya saat pembatasan sosial diperketat. 

Hal senada juga disampaikan oleh Direktur Konsumer PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) Lani Darmawan. Meski menjak di bulan terakhir 2020, secara tahunan nilai transaksi ditaksir masih akan menurun 5-7% dibandingkan tahun lalu. 

“Dibandingkan November pasti ada kenaikan. Namun secara tahunan akan tetap negatif karena travel related sebagai pandemi kembali terbatas,” ujar Lani.

Selanjutnya: Jangan sampai 2021 keuangan kacau, pakai tips mengatur keuangan dari Warren Buffett

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

×