Reporter: Akmalal Hamdhi | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) optimis pendapatan bisa tumbuh hingga 10% di tahun ini. Emiten pengelola gerai Alfamart tersebut percaya diri dengan target kinerja seiring ekspansi pembukaan gerai yang telah dilakukan.
“Target kinerja tahun 2022, kami optimis pendapatan bisa tumbuh sekitar 8%-10% dibandingkan tahun 2021 lalu,” ungkap Solihin, Corporate Affairs Director Sumber Alfaria Trijaya saat dihubungi Kontan.co.id, Selasa(21/6).
Solihin mengungkapkan, AMRT memproyeksikan dapat membuka gerai 800-1.000 baru di tahun ini untuk mendukung proyeksi pertumbuhan tersebut. Adapun, AMRT membukukan pendapatan Rp 84,90 triliun di sepanjang tahun 2021 dengan mencetak laba bersih tumbuh 83,83% menjadi Rp 1,95 triliun.
Hingga kuartal I 2022, AMRT telah membuka lebih dari 300 gerai. Sedangkan, secara konsolidasi dengan anak perusahaan gerai baru telah mencapai 384 gerai. Seperti diketahui, AMRT juga mengelola jaringan ritel Alfamidi dengan ruangan yang lebih luas dan jauh lebih lengkap dari sisi kelengkapan produk seperti produk buah dan sayuran.
Baca Juga: Ada Ancaman Resesi, Penjualan Pan Brothers (PBRX) ke AS Belum Terdampak
Sementara di sepanjang tahun 2021, gerai AMRT dan entitas anak telah tumbuh sekitar 7,27% atau sebanyak 1.275 gerai, sehingga total gerai menjadi 18.810 gerai. Di mana sebarannya sebanyak 27% di Jabodetabek, 41% di Jawa non Jabodetabek, dan 32% di luar Jawa.
Mengenai rencana penambahan gerai tersebut, Solihin bilang, AMRT akan fokus untuk mengembangkan gerai di luar pulau Jawa. Bahkan, kini Alfamart telah melayani masyarakat di wilayah Papua Barat. Adapun belanja modal atau capital expenditure sebesar Rp 3,5 triliun yang dialokasikan di tahun ini telah terserap sekitar Rp 800 miliar per kuartal I 2022 untuk perpanjangan sewa gerai eksisting dan pembukaan gerai baru.
Selain itu, AMRT juga akan menambah tiga gudang baru yang akan dibangun di di Gorontalo, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Solihin mengatakan, perencanaan tersebut masih sesuai rencana namun masih dalam fokus mencari lokasi yang paling tepat. Jika sesuai rencana dan tidak ada hambatan maka gudang baru tersebut akan dibangun di tahun ini.
Dengan demikian, AMRT bakal mengoperasikan sebanyak 47 gudang baru di akhir tahun 2022. Jumlah tersebut, menambah jumlah 44 gudang di tahun 2021 yang tersebar di beberapa wilayah Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
