kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Terburuk sejak Februari, infeksi virus corona harian Korea Selatan tembus 629 kasus


Jumat, 04 Desember 2020 / 14:20 WIB
Terburuk sejak Februari, infeksi virus corona harian Korea Selatan tembus 629 kasus

Sumber: Reuters | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID -  SEOUL. Korea Selatan kembali catatkan rekor terburuk untuk penambahan kasus harian virus corona. Jumat (4/12), Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) melaporkan, ada 629 kasus virus corona baru, ini yang yang terbesar sejak bulan Februari, yang merupakan gelombang puncak infeksi.

Karena itu, kini pemerintah Korea Selatan sedang mempertimbangkan untuk memperketat aturan jarak sosial. Perdana Menteri Chung Sye-kyun mengatakan, situasi saat ini sudah cukup kritis karena infeksi terus meningkat pada tingkat yang mengkhawatirkan meskipun aturan jarak sosial yang ketat diberlakukan kembali akhir bulan lalu.

Pemerintah akan memutuskan pada hari Minggu (6/12) apakah akan meningkatkan pembatasan, katanya.

Baca Juga: Angka infeksi RI rekor, ini 11 gejala infeksi Covid-19 yang harus diwaspadai

"Sudah 10 hari sejak kami meningkatkan aturan jarak sosial ke level 2 di wilayah metropolitan Seoul, tetapi transmisi tampaknya masih tidak dapat ditahan," kata Chung pada pertemuan pemerintah dilansir kantor berita Yonhap.

KDCA melaporkan, dari kasus baru, 295 kasus berasal dari ibu kota Seoul. Korea Selatan sekarang telah melaporkan total 36.332 infeksi, dengan 536 kematian.

Pihak berwenang juga khawatir bahwa ujian masuk universitas yang diikuti hampir setengah juta siswa pada hari Kamis dapat menjadi sumber infeksi lain.

Chung mendesak siswa untuk menahan diri dari mengunjungi area berisiko tinggi seperti bar karaoke dan kafe internet saat mereka merayakan akhir periode ujian.

Selanjutnya: Makin banyak, Korea Selatan temukan flu burung sangat patogen di burung liar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

×