kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Stok Minyak Goreng di Sejumlah Minimarket Masih Langka Pasca Kebijakan HET Dicabut,


Jumat, 18 Maret 2022 / 07:30 WIB
Stok Minyak Goreng di Sejumlah Minimarket Masih Langka Pasca Kebijakan HET Dicabut,

Reporter: Vina Elvira | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Stok minyak goreng kemasan di sejumlah minimarket di wilayah DKI Jakarta masih langka. Termasuk juga di gerai Alfamart dan Indomaret di kawasan Tebet, Jakarta Selatan. 

Berdasarkan pantauan Kontan.co.id pada Kamis sore (17/3), stok minyak goreng di salah satu Indomaret kawasan Tebet sudah ludes terjual sejak pagi tadi. 

Karyawan gerai Indomaret yang enggan disebutkan namanya itu mengatakan bahwa stok produk minyak goreng biasanya datang setiap dua hari sekali, tepatnya di pagi hari. Dia tidak menyebut berapa tepatnya stok minyak goreng yang dikirim hari ini, yang jelas jumlahnya memang tidak terlalu banyak. 

Baca Juga: Tak Bisa Kontrol Spekulan Minyak Goreng, Menteri Perdagangan Minta Maaf

Kendati harga minyak goreng sudah tidak Rp 14 ribu per liter, produk minyak goreng di gerai Indomaret ini tetap habis terjual. Di mana, per hari ini harganya sudah mencapai sekitar Rp 50 ribuan per dua liter. "Tadi pagi ada (minyak goreng), tapi langsung habis lagi," ujar karyawan Indomaret. 

Seperti gerai Indomaret, salah satu gerai Alfamart di kawasan Tebet juga masih kehabisan pasokan minyak goreng. 

Karyawan Alfamart mengatakan bahwa pihaknya tidak bisa memastikan kapan produk minyak goreng akan datang lagi dan tersedia di gerai Alfamart ini. Kondisi itu disebutnya sudah terjadi sejak beberapa hari lalu. 

Sebagaimana diketahui, pemerintah mencabut aturan Harga Eceran Tertinggi (HET) minyak goreng kemasan. Kini, harga minyak goreng kemasan akan diserahkan ke mekanisme pasar dengan menyesuaikan nilai keekonomiannya.

Baca Juga: HET Dihapus, Stok Minyak Goreng di Indomaret Langsung Habis

Ketua Umum Ikatan Pedagang Pasar Tradisional Indonesia (IKAPPI) Abdullah Mansuri mengatakan jika per hari ini, harga minyak goreng masih berada di kisaran Rp23.000 hingga Rp24.000 per liter.

Dia menilai, pencabutan kebijakan HET yang dilakukan oleh pemerintah membuka ruang untuk perusahaan menunjukkan dirinya. Sebab, kelangkaan minyak goreng yang terjadi, diakibatkan beberapa pihak tidak membuka stoknya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

×