kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.819.000   -7.000   -0,38%
  • USD/IDR 16.565   0,00   0,00%
  • IDX 6.511   38,26   0,59%
  • KOMPAS100 929   5,57   0,60%
  • LQ45 735   3,38   0,46%
  • ISSI 201   1,06   0,53%
  • IDX30 387   1,61   0,42%
  • IDXHIDIV20 468   2,62   0,56%
  • IDX80 105   0,58   0,56%
  • IDXV30 111   0,69   0,62%
  • IDXQ30 127   0,73   0,58%

Simak strategi Dafam Property (DFAM) raih target penjualan sebesar 62% tahun 2021


Senin, 16 Agustus 2021 / 10:15 WIB
Simak strategi Dafam Property (DFAM) raih target penjualan sebesar 62% tahun 2021

Reporter: Ramadhan Sultan | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten yang bergerak di bidang properti, PT Dafam Property Indonesia Tbk (DFAM) optimis target penjualan bisa tercapai tahun ini sebesar 62%.

Sekretaris Perusahaan PT Dafam Property Indonesia Tbk (DFAM) Soviadi Nor Rachman menjelaskan, prospek bisnis properti masih menjadi pilihan investasi yang digemari masyarakat, karena dapat menghasilkan passive income dan dapat menjadi investasi jangka panjang yang baik, dimana nilainya meningkat dari waktu ke waktu.

“Kinerja penjualan DFAM dari bulan Januari sampai Juni 2021 sudah mencapai sebesar 48%, sisanya tinggal 14% lagi untuk mencapai target penjualan tahun 2021 ini,” kata dia kepada Kontan.co.id, Minggu (15/8).

Baca Juga: Okupansi hotel Dafam Property Indonesia (DFAM) capai 55,91% di semester I-2021

 

Untuk mencapai target penjualan, Soviadi mengatakan, strategi yang dilakukan DFAM tahun 2021 yakni pertama, meningkatkan layanan berbasis teknologi. Kedua, memberikan diskon dan promosi yang menarik. Ketiga, menyesuaikan harga jual agar tetap dalam kisaran yang wajar dan terjangkau pasar. Keempat, menerapkan pembatasan operasional. Kelima, meningkatkan kualitas produk dan layanan kepada pelanggan.

“Kendala yang dialami oleh DFAM, dialami juga oleh perusahaan lainnya dengan segmen properti dan perhotelan yakni kebijakan publik (government policy). Dengan strategi yang telah kami susun, kami yakni bisnis DFAM ke depan akan terus meningkat,” pungkasnya.

Selanjutnya: PPKM darurat membuat bisnis hotel dan restoran semakin tiarap

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Terpopuler
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

×