kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45909,31   7,91   0.88%
  • EMAS1.354.000 1,65%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Prediksi Terbaru BI, Inflasi Tahun Ini Bisa Tembus 5,24%


Rabu, 24 Agustus 2022 / 06:14 WIB
Prediksi Terbaru BI, Inflasi Tahun Ini Bisa Tembus 5,24%

Reporter: Bidara Pink | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tekanan inflasi tahun ini makin meningkat. Bank Indonesia (BI) bahkan menaikkan perkiraan inflasi tahun ini.

Sebelumnya, BI memperkirakan, inflasi pada tahun 2022 hanya sedikit lebih tinggi dari batas atas target inflasi yang sebesar 4% yoy. Kini, BI memprediksi, inflasi tahun ini bisa tembus 5% yoy.

“Dengan perkembangan terkini, inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) kami perkirakan bisa di atas 5% yoy, atau tepatnya di 5,24% yoy,” tutur Gubernur BI Perry Warjiyo saat menjawab pertanyaan awak media, Selasa (23/8).

Menurut Perry, peningkatan inflasi pada tahun ini didorong kenaikan harga-harga diatur pemerintah dan juga harga pangan bergejolak. Ini kemudian bahkan memengaruhi peningkatan inflasi komponen inti.

Baca Juga: Bank Indonesia Menaikkan Suku Bunga Acuan Sebesar 25 Bps Jadi 3,75%

Inflasi harga diatur pemerintah diperkirakan disumbang peningkatan harga bahan bakar minyak (BBM) non subsidi dan juga tarif angkutan udara. Sedangkan inflasi harga bergejolak dipengaruhi oleh krisis rantai pasok global dan peningkatan harga pangan dalam negeri.

Inflasi harga diatur pemerintah dan inflasi harga pangan bergejolak ini dikhawatirkan memberi dampak rambatan terhadap inflasi inti. Bahkan, Perry memperkirakan, inflasi inti pada tahun 2022 bisa di atas 4% yoy, atau lebih tepatnya pada 4,15% yoy.

Perry mengatakan, BI masih akan terus memperbarui perkiraan-perkiraan inflasi. Apalagi, ia yakin banyak langkah yang akan dilakukan pemerintah yang bisa meredam inflasi.

Baca Juga: BI Ungkap Alasan Naikkan Suku Bunga Acuan 25 Bps Menjadi 3,75%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

×