kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.953.000   -3.000   -0,15%
  • USD/IDR 16.499   46,00   0,28%
  • IDX 6.853   -73,20   -1,06%
  • KOMPAS100 992   -12,41   -1,24%
  • LQ45 766   -11,24   -1,45%
  • ISSI 219   -1,59   -0,72%
  • IDX30 397   -5,29   -1,31%
  • IDXHIDIV20 468   -7,69   -1,62%
  • IDX80 112   -1,40   -1,23%
  • IDXV30 115   -0,70   -0,61%
  • IDXQ30 129   -1,79   -1,37%

PGN Siap Memasok Gas Bumi untuk 4 Kawasan Industri di Jawa Timur


Jumat, 28 Januari 2022 / 07:30 WIB
PGN Siap Memasok Gas Bumi untuk 4 Kawasan Industri di Jawa Timur

Reporter: Filemon Agung | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) bersiap untuk memasok gas bumi bagi 4 kawasan industri di Jawa Timur. Peningkatan pemanfaatan gas bumi ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) & Head of Agreement (HOA) antara PGN dengan 4 kawasan industri pada Kamis (27/1).

Adapun, keempat kawasan industri ini yakni PT Kawasan Industri Gresik untuk Kawasan Industri Tuban, PT Jakamitra Indonesia yang wilayah kerjanya berlokasi di Lamongan, PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER) yang wilayah kerjanya berada di Surabaya, Sidoarjo, dan Pasuruan serta PT Kawasan Industri Maspion.

Direktur Utama PGN M. Haryo Yunianto mengatakan bahwa perjanjian ini bertujuan untuk mengkaji potensi kerjasama bisnis gas bumi dan rencana penyediaan gas bumi beserta turunannya baik gas pipa, CNG, ataupun LNG sebagai pilihan utama untuk memenuhi kebutuhan energi tenant yang berada di dalam kawasan industri. 

Baca Juga: PGN Segera Melaksanakan Gasifikasi 33 PLTD di Indonesia Timur

"Beberapa fungsi yang bisa dikolaborasikan, bahwa kita terbuka (bagi kawasan industri) untuk ikut masuk dalam layanan bisnis gas bumi, sehingga kolaborasi dengan kawasan industri bisa sebagai strategic partner dan dapat berkontribusi menambahkan layanan yang lebih baik, “ujar Haryo dalam keterangan resmi, Kamis (27/1).

Haryo menambahkan, masih terdapat banyak potensi untuk peningkatan pemanfaatan gas bumi di Jawa Timur. Bahkan, melalui kerjasama ini maka ada potensi peningkatan volume gas bumi sebesar 5 BBTUD hingga 7 BBTUD serta penambahan pengelolaan infrastruktur sepanjang 30 km oleh PGN.

Haryo melanjutkan, pihaknya optimis dengan infrastruktur yang terintegrasi maka akan terjadi percepatan akses gas bumi yang handal di Jawa Timur. 

"Sinergi dengan KIG, Jakamitra, Maspion, maupun SIER akan semakin memacu upaya realisasi pemakaian energi bersih serta akses gas bumi yang merata, ramah lingkungan, dan tentunya membuktikan gas bumi sebagai solusi di masa transisi energi saat ini," pungkas Haryo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

×