kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.576.000   -14.000   -0,54%
  • USD/IDR 16.778   -4,00   -0,02%
  • IDX 8.538   -46,87   -0,55%
  • KOMPAS100 1.181   -4,39   -0,37%
  • LQ45 845   -3,52   -0,41%
  • ISSI 305   -2,17   -0,71%
  • IDX30 436   -0,64   -0,15%
  • IDXHIDIV20 511   0,73   0,14%
  • IDX80 132   -0,80   -0,61%
  • IDXV30 138   -0,07   -0,05%
  • IDXQ30 140   0,34   0,25%

Perusahaan Masayoshi Son Menderita Kerugian Investasi Puluhan Triliun pada Tahun 2022


Selasa, 14 Februari 2023 / 04:45 WIB
Perusahaan Masayoshi Son Menderita Kerugian Investasi Puluhan Triliun pada Tahun 2022

Sumber: Forbes | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  TOKYO. Perusahaan milik konglomerat Jepang SoftBank Group melaporkan penurunan pendapatan pada kuartal ke-IV 2022. 

Dalam laporan keuangan terbaru tersebut, divisi Vision Fund, perusahaan milik Masayoshi Son ini membukukan kerugian investasi sebesar US$ 5,5 miliar atau sekitar Rp 83,5 triliun (kurs Rp 15.189).

Kerugian divisi Vision Fund ini menyeret pendapatan SoftBank Group ke kerugian bersih sebesar US$ 5,9 miliar atau sekitar Rp 89,61 triliun pada kuartal Oktober-Desember 2022. Padahal pada pada periode sama tahun lalu masih membukukan laba US$ 220 juta atau sekitar Rp 3,34 triliun.

Baca Juga: Softbank Rugi US$ 5,52 miliar, di Antaranya Berasal dari Investasi di GOTO

Pernah menjadi investor startup terbesar di dunia, tapi kini SoftBank melaporkan bahwa mereka hanya menginvestasikan US$ 300 juta ke dalam startup, turun lebih dari 90% dari tahun lalu.

Perusahaan investasi teknologi tersebut telah berinvestasi di lebih dari 450 perusahaan sejak peluncuran Vision Fund pertama pada tahun 2017, menghabiskan lebih dari US$ 140 miliar atau sekitar Rp 2.126 triliun selama lima tahun. 

Investasi sebelumnya termasuk ByteDance milik Zhang Yiming, Coupang milik Bom Kim, dan Grab milik Anthony Tan.

Baca Juga: Saham Softbank Turun 12% setelah Mencatat Kerugian dan Tak Ada Program Buyback

Mantan orang terkaya di Jepang ini mengatakan pada bulan November bahwa dia akan menjauh dari operasi sehari-hari di SoftBank. Kemudian Son akan fokus mengelola Arm, sebuah perusahaan desain chip Inggris yang diakuisisi Son pada tahun 2016.

Son menduduki peringkat ke-3 dalam daftar 50 orang terkaya Jepang terbaru dengan kekayaan US$ 21,1 miliar atau sekitar Rp 320,4 triliun, turun dari peringkat ke-1 pada tahun 2021.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

×