kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   -12.000   -0,63%
  • USD/IDR 16.260   0,00   0,00%
  • IDX 6.932   27,79   0,40%
  • KOMPAS100 1.008   6,23   0,62%
  • LQ45 767   4,90   0,64%
  • ISSI 229   1,41   0,62%
  • IDX30 394   0,88   0,22%
  • IDXHIDIV20 455   1,16   0,26%
  • IDX80 113   0,95   0,85%
  • IDXV30 114   0,71   0,63%
  • IDXQ30 127   0,43   0,34%

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Bisa Terkerek Pelonggaran Mudik Lebaran


Selasa, 03 Mei 2022 / 07:30 WIB
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Bisa Terkerek Pelonggaran Mudik Lebaran

Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Pelonggaran ketentuan mudik pada hari raya Idul Fitri 2022 dinilai memberi dampak positif bagi prospek perekonomian pada kuartal II-2022. 

Kepala ekonom Bank Central Asia (BCA) David Sumual memperkirakan, mudik pada tahun ini akan menyumbang sekitar 0,2% hingga 0,3% terhadap pertumbuhan ekonomi baik di kuartal II-2022 maupun di keseluruhan tahun 2022. 

“Dengan adanya mudik, berarti ada hilir mudik masyarakat dari satu daerah ke daerah lain. Ini kemudian akan memberikan dampak terhadap perekonomian di daerah-daerah. Juga dari sisi konsumsi,” tutur David kepada Kontan.co.id, belum lama ini. 

Baca Juga: Rusia Klaim Telah Menyerang Senjata yang Dikirim AS ke Ukraina

Nah, biasanya memang pada momen Idul Fitri ada peningkatan harga seiring dengan mobilitas yang meningkat. Pun dengan tahun ini, David melihat memang ada potensi peningkatan harga bahkan hingga 1,0% mom. 

Peningkatan harga ini diperkirakan datang dari meningkatnya permintaan maupun dari sisi suplai, seperti peningkatan harga pangan bergejolak sebut saja daging, cabai, maupun bahan pokok lainnya. 

Namun, David tak khawatir ini akan menekan konsumsi masyarakat, karena ia melihat transaksi konsumsi masyarakat masih akan besar pada periode ini. Selain itu, ia mengukur peningkatan harga pada periode ini masih belum terlalu signifikan. 

Baca Juga: Tidak Hanya Tes Antigen dan PCR, Berikut Syarat Naik Pesawat di Aturan Terbaru

David pun kemudian memperkirakan, pertumbuhan ekonomi pada kuartal II-2022 akan tumbuh di sekitar 5,00% yoy. Ini sudah cukup tinggi, mengingat pada kuartal II-2021, pertumbuhan ekonomi melejit hingga ke 7,07% yoy. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

×