kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,14   10,84   1.19%
  • EMAS1.343.000 -0,81%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Perluas Distribusi, MinyaKita Dijual Lagi di Ritel Modern Seharga Rp 14.000 Per Liter


Minggu, 14 Mei 2023 / 05:00 WIB
Perluas Distribusi, MinyaKita Dijual Lagi di Ritel Modern Seharga Rp 14.000 Per Liter

Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pangan Nasional mengungkapkan produk MinyaKita yang diproduksi oleh BUMD PT Food Station Tjipinang Jaya akan kembali dijual di ritel modern.

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengatakan, upaya menjaga stok dan harga MinyaKita juga perlu memperluas distribusi MinyaKita ke pasar ritel.

Untuk itu, salah satu tugas dari Badan Pangan adalah mempertemukan stakeholder di hulu dengan di hilir.

"Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) kelihatannya siap menyerap produk Minyakita yang diproduksi Food Station, tapi saya minta nanti harganya tetap dijaga di angka Rp 14.000 per liter," ujar Arief, dalam keterangannya, Jumat (12/5).

Baca Juga: Harga Pangan Mulai Turun Usai Lebaran

Arif juga bilang, Badan Pangan Nasional akan mendukung Food Station agar mendapatkan olein dengan harga yang lebih baik sehingga margin Food Station dan peritel modern bisa terjaga dengan baik.

Direktur Utama Food Station Pamrihadi Wiraryo menyambut positif langkah pemerintah yang memberikan lampu hijau kepada modern ritel untuk bisa menjual Minyakita.

Karena awalnya Minyakita hanya akan dijual kepada distributor-distributor tingkat II dan Rumah Beras yang bermitra dengan Food Station.

"Menindaklanjuti permintaan Badan Pangan Nasional dalam kunjungan hari ini, dan dalam rangka mendukung program pemerintah untuk stabilitas ketersedian dan harga Minyakita, Food Station bersedia untuk mensuplai juga ke beberapa modern ritel di DKI Jakarta. Untuk tahap pertama sebanyak 24.000 liter," ujar Primhadi

Pamrihadi menambahkan, dengan dibukanya kesempatan peritel modern bisa menjual Minyakita harapannya kontrol pemerintah akan menjadi lebih mudah.

"Jadi dengan distribusi di pasar tradisional dan pasar modern, harapannya kontrol pemerintah menjadi mudah dan pasar modern tidak akan menjual Minyakita di harga lebih dari Rp 14.000 per liter, untuk stabilisasi harga dan pengendalian inflasi daerah," lanjut Primhadi.

Ketua Umum Aprindo Roy N Mandey mengatakan, pihaknya mengapresiasi upaya Food Station untuk menyediakan Minyakita bagi masyarakat. Roy menyatakan siap untuk menjual lagi Minyakita di ritel modern.

Baca Juga: Harga Minyakita Belum Merata Sesuai HET, Ini Jurus Kemendag untuk Mengatasinya

"Ini akan baik untuk menjamin kestabilan harga bagi masyarakat karena pelaku usaha di sektor hilir mendapatkan Minyakita yang harganya terjangkau. Dengan harapan Harga Eceran Tertingginya (HET) Rp 14.000 per liter kemudian sebaran distribusinya bertambah dari waktu ke waktu sesuai dengan kapasitas produksi yang ada" jelas Roy.

Ke depannya, Aprindo berharap Food Station dapat menyediakan Minyakita di pasar tradisional dan pasar modern untuk menjamin stabilitas harga bahan pokok khususnya minyak goreng kemasan sederhana untuk masyarakat.

"Ini sesuai dengan arahan Bapanas agar masyarakat mendapatkan Minyakita dengan harga yang terjangkau dan tidak melebihi HET," tandas Roy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

×