kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.367.000   7.000   0,30%
  • USD/IDR 16.731   21,00   0,13%
  • IDX 8.389   22,05   0,26%
  • KOMPAS100 1.163   3,35   0,29%
  • LQ45 847   4,23   0,50%
  • ISSI 292   0,76   0,26%
  • IDX30 446   3,97   0,90%
  • IDXHIDIV20 513   3,54   0,69%
  • IDX80 131   0,41   0,31%
  • IDXV30 138   0,55   0,40%
  • IDXQ30 141   0,94   0,67%

Pelaku Sektor Pariwisata Senang dengan Dibukakannya Travel Bubble


Jumat, 28 Januari 2022 / 06:00 WIB
Pelaku Sektor Pariwisata Senang dengan Dibukakannya Travel Bubble

Reporter: Akmalal Hamdhi | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah resmi membuka travel bubble di tiga kawasan yakni Batam, Bintan dan Singapura. Kerja sama antara pemerintah Indonesia dan Singapura ini diharapkan dapat memutar roda perekonomian Indonesia terkhusus di sektor pariwisata.

Pembukaan kawasan travel bubble secara resmi dibuka sejalan dengan terbitnya surat edaran (SE) Kepala Satuan Tugas 3 tahun 2022 tentang protokol Kesehatan Pelaku Perjalanan Luar Negeri.

Dalam aturan tersebut salah satunya memuat mengenai zona yang telah ditentukan sesuai rencana perjalanan yakni wisatawan atau pengelola wisata hanya diizinkan berinteraksi dalam kawasan zona travel bubble di Kepulauan Riau yaitu Nongsa, Batam dan Lagoi, Bintan.

Ketua Badan Pimpinan Daerah (BPD) Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DKI Jakarta Sutrisno Iwantoro mengungkapkan bahwa travel bubble merupakan langkah yang baik dalam menggerakkan perekonomian Indonesia. Menurutnya, ada dua poin penting yang mesti diperhatikan dalam penerapan kebijakan ini.

Baca Juga: Travel Bubble Indonesia-Singapura Mengerek Prospek Bisnis SHID

“Pertama, Singapura dan Batam cukup baik dalam penanganan pandemi. Kedua, wisatawan Singapura banyak memberikan pendapatan bagi Batam dan sekitarnya,” ujar Sutrisno kepada Kontan.co.id, Rabu (26/1).

Sutrisno menambahkan bahwa sektor hotel dan restoran merupakan sektor yang paling terdepan dalam antisipasi penyebaran virus.

Selain itu, tanpa adanya Covid-19 pun kenyamanan dan keamanan wisatawan tentunya menjadi prioritas bagi hotel dan restoran karena yang dijual dari sektor tersebut adalah pelayanan jasa.



TERBARU
Terpopuler
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

×