kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Optimalkan produktivitas dan rantai pasok peternak, Berdikari gandeng Tanijoy


Selasa, 10 November 2020 / 17:45 WIB
Optimalkan produktivitas dan rantai pasok peternak, Berdikari gandeng Tanijoy

Reporter: Ratih Waseso | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Berdikari (Persero) bersama dengan Tanijoy menandatangani nota kesepahaman terkait penyediaan fasilitas permodalan bisnis peternakan dalam rangka peningkatan produktivitas dan keberlanjutan rantai pasok.

Sinergi ini menjadi komitmen Berdikari untuk terus melakukan inovasi bisnis peternakan agar dapat mendorong untuk peningkatan pendapatan peternak di wilayah kerjasama. Program kerja sama ini akan dimulai untuk para peternak di wilayah Madiun dan bekerja sama dengan pemerintah Madiun.

Direktur Utama Berdikari Harry Warganegara menyampaikan, bahwa kerja sama ini merupakan bagian dari dukungan program Pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional, sekaligus upaya pengembangan masyarakat peternak melalui program korporatisasi peternak.

Baca Juga: Kementan klaim pasokan bahan pangan aman

"Hal ini merupakan komitmen Berdikari sebagai salah satu BUMN turut serta mendorong industri pangan khususnya peternakan nasional. Selain itu melalui sinergi ini Berdikari berharap dapat mendukung ketersediaan dan keterjangkauan pangan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat," tutur Harry dalam siaran pers yang diterima Kontan.co.id pada Selasa (10/11).

Berdikari sebagai perusahaan penyedia produk final stock (DOC), pakan ternak dan produk input peternakan lainnya ini dapat mendorong kualitas peternakan di masyarakat. Melalui sinergi dengan Tanijoy sebagai agregator permodalan peternak maka, semakin mendukung ketahanan pangan ini.

Direktur Utama Tanijoy Muhammad Nanda Putra, menambahkan Tanijoy mendukung program kerja sama ini melalui penyediaan kredit usaha rakyat (KUR) kepada para peternak sehingga dapat membantu permodalan usaha mereka.

"Selain itu, Tanijoy juga akan turun langsung untuk melakukan seleksi calon peternak serta melakukan monitoring dan evaluasi dalam pelaksanaannya oleh peternak," jelas Nanda Putra.

Baca Juga: AACI sebut kurangnya pasokan jadi penyebab kenaikan harga cabai merah

Penandatanganan nota kesepahaman dilakukan Direktur Utama Berdikari Harry Warganegara dan Direktur Utama Tanijoy Muhammad Nanda Putra di kantor Berdikari, di Jakarta pada Senin 9 November kemarin.

Kerjasama tersebut merupakan bentuk sinergi Berdikari sebagai BUMN yang bergerak di bidang peternakan dengan Tanijoy sebagai platform penyedia jasa akses perdagangan serta jasa agribisnis.

Selanjutnya: Dorong sektor pertanian modern, Pupuk Indonesia luncurkan program Agro Solution

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

×