kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,75   -27,98   -3.02%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Multifinance Bakal Tingkatkan Capex untuk Digitalisasi pada Tahun Depan


Jumat, 18 November 2022 / 05:30 WIB
Multifinance Bakal Tingkatkan Capex untuk Digitalisasi pada Tahun Depan

Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di saat kinerja pembiayaan belum kembali ke era sebelum pandemi covid-19, beberapa perusahaan multifinance bersiap untuk meningkatkan biaya belanja modal (capex) di tahun 2023. Tujuannya, memperkuat digitalisasi.

Memang, saat ini beberapa multifinance masih terus berlomba-lomba agar ekosistem digital yang dimiliki semakin kuat. Tentu, untuk memperluas segmen pasar yang terutama didominasi generasi muda.

Salah satu multifinance, Adira Finance telah menyiapkan capex untuk 2023 yang bakal naik hingga 25%. Tahun ini, capex mereka ialah Rp 150 miilar yang berarti tahun depan ada sekitar Rp 187 miliar dana yang disiapkan.

Sebagai gambaran, kontribusi adanya digitalisasi yang dilakukan Adira Finance selama ini terhadap penyaluran pembiayaan sekitar 10%. Adapun, sepanjang tahun ini hingga September 2022 total penyaluran pembiayaan mencapai Rp 21,9 triliun.

Baca Juga: Serangan Balik ke Fintech, Multifinance Rajin Menggarap Bisnis Pinjaman Dana Tunai

“Ada tuntutan juga kita untuk memperbaiki cyber security kita dan sebagainya,” ujar Chief Financial Officer Adira Finance Sylvanus Gani, Rabu (16/11).

Selain itu memperkuat digitalisasi, Gani juga menyebut capex yang disiapkan tahun depan bakal dipergunakan untuk memperluas jaringan cabang. Mengingat, semenjak pandemi covid-19, ada beberapa cabang yang dilakukan konsolidasi.

Tak hanya Adira Finance, WOM Finance pun juga berencana bakal menaikkan capex untuk tahun depan dengan tujuan yang sama yaitu digitalisasi. Hingga September 2022, WOM Finance sudah merealisasikan capex sebesar Rp 27 miliar.

“mengalami kenaikan 6% dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 25 miliar,” ujar Cincin Lisa, Direktur dari WOM Finance.

Menurut Lisa, digitalisasi bisa membuat proses semakin cepat dan mudah, sehingga otomatis meningkatkan pembiayaan perusahaan. Walaupun, saat ini aplikasi yang dimiliki WOM Finance yaitu Kawan baru menyediakan untuk pembayaran angsuran secara langsung dan melihat cicilan pembiayaan.

Baca Juga: Multifinance Genjot Pembiayaan hingga Akhir Tahun

Oleh karenanya, capex tahun depan bakal digunakan untuk melakukan pembangunan aplikasi Credit yang menghubungkan aplikasi Kawan saat ini sampai dengan proses approval pengajuan pembiayaan.

“Diharapkan aplikasi tersebut bisa selesai di tahun 2023,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

×