kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,52%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Momen Ramadan dan Lebaran, Indofresh Mengalap Berkah dari Buah dan Sayuran


Senin, 03 April 2023 / 08:00 WIB
Momen Ramadan dan Lebaran, Indofresh Mengalap Berkah dari Buah dan Sayuran

Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan importir buah dan sayur segar PT Indofresh menargetkan penjualannya meningkat hingga 40% di momentum Ramadan dan Lebaran tahun ini.

Indofresh optimistis bisa mencapai target tersebut mengingat tingginya kebutuhan buah yang dikonsumsi masyarakat saat ini.

“Pada waktu-waktu seasonal seperti Ramadan dan Lebaran, juga imlek, tentunya kebutuhan masyarakat untuk konsumsi buah-buahan itu meningkat, banyak orang buat parcel,” kata Agus Setiawan Ang Direktur PT Indofresh kepada Kontan.co.id, Minggu (2/4).

Baca Juga: Rilis Produk Baru, Indofresh Targetkan Impor 200 Ton Apel Lori Per Bulan

Agus mengatakan, kebutuhan produksi apel di Indonesia belum mampu memenuhi kebutuhan masyarakat saat ini, untuk itu melalui produk-produk impornya yang berkualitas, Indofresh meyakini mampu mencapai target tersebut.

“Indonesia juga punya produk lokal seperti Apel Malang, tapi produksinya sedikit sehingga tidak bisa memenuhi kebutuhan masyarakat. Kita juga impor buah yang jenisnya sedikit di Indonesia, sehingga tidak membunuh petani lokal,” kata Agus.

Setidaknya untuk jenis produk apel saja, Indofresh mengimpor sebanyak 300 ton hingga 400 ton apel tiap bulannya.

“Kalau untuk produk sayur, kita fokusnya ke jamur-jamur yang memang Indonesia tidak ada seperti Enoki dan King Oyster,” kata Agus.

Indofresh mengimpor buah dan sayur segar dari mitranya di bebagai negara di benua Asia, Amerika, Afrika, hingga Eropa. Di antaranya dari China, Thailand, Vietnam, China, Australia, Korea, India. Amerika Selatan dari Peru, Chile, Argentina, Afrika seperti Mesir, Tunisia, Tukurma, dan Eropa seperti Turki, Italia, hingga New Zealand.

“Musim buah di setiap negara itu beda-beda, bergantian setiap negara. Jadi konsumen bisa melihat di supermarket atau toko misalnya buah anggur itu sepanjang tahun ada, padahal negaranya beda-beda,” terang Agus.

Indofresh memiliki produk lebih dari 50 varian buah dan sayur impor maupun lokal yang berkualitas dan terjamin keamanannya dengan bersertifikat Standard Internasional: Global G.A.P (Good Agricultural Practices).

Baca Juga: Ingin Usaha Modal Kecil Untung Besar? Buka Bisnis Rumahan Depot Air Minum

Selain itu perusahaan juga memiliki tempat penyimpanan (cold storage) yang luas dan berstandard internasional, di dukung dengan armada transportasi berpendingin yang besar, sehingga kesegaran buah dan sayur terjaga hingga ke tangan konsumen.

Indofresh memiliki jaringan cabang distributor yang berada di Jakarta, Semarang, Surabaya, Bali, Makassar. Ke depannya Indofresh berencana untuk memperlebar jaringan pasarnya ke kota besar lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

×