Reporter: Vina Elvira | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) alias Mitratel berhasil mencetak kinerja apik selama semester I-2023. Pencapaiannya ini didorong oleh pertumbuhan tower leasing atau penyewaan menara sebagai kontributor utama bisnis MTEAL.
“Portofolio ini tumbuh sebesar 15,5% YoY yang didorong akuisisi menara, pertambahan menara secara organik serta kolokasi dan tenant,” ungkap Direktur dan Sekretaris Perusahaan Dayamitra Telekomunikasi, Hendra Purnama, kepada Kontan.co.id belum lama ini.
Merujuk laporan keuangan semester pertama, pendapatan MTEL naik 10,81% secara tahunan menjadi Rp 4,12 triliun. Di mana, 92,68% atau Rp 3,82 triliun di antaranya dikontribusi dari pendapatan sewa menara telekomunikasi.
Selain itu, pertumbuhan kinerja MTEL selama periode semester I-2023 juga didorong oleh pertumbuhan secara organik maupun inorganik, baik terhadap bisnis yang telah berjalan maupun bisnis anyar Mitratel yaitu jaringan fiber optic.
Baca Juga: Ajang Sport Tourism Belum Signifikan Tingkatkan Minat Wisatawan Panorama (PANR)
Adapun, per semester I-2023 MTEL tercatat memiliki 36.719 menara. Angka ini meningkat sekitar 27,6% selama setahun terakhir.
Dia melanjutkan, Mitratel juga melakukan penggelaran fiber optik secara agresif dalam kurun waktu satu tahun dan sudah memiliki aset fiber sepanjang 27.269 km di Indonesia.
“Mitratel saat ini juga mengembangkan bisnis-bisnis yang mendukung ekosistem Menara telekomunikasi seperti system backup power (rectifier & battery), active equipment sharing, dan far-end edge computing,” jelasnya.
Manajemen Miratel menklaim bahwa hingga saat ini seluruh rencana pertumbuhan bisnis masih sesuai dengan penetapan guidance 2023 dan rencana strategis yang dimiliki perusahaan.
Baca Juga: Ekspor Edamame Austindo Nusantara Jaya (ANJT) Terus Melaju
“Yaitu Akselerasi Go-To-Market Bisnis di Ekosistem Menara dan Konsolidator Utama di Industri Menara Telekomunikasi,” tandasnya.
Dari sisi bottom line, Mitratel mencetak laba tahun berjalan sebesar Rp 1,02 triliun sepanjang semester I-2023. Capaian itu melonjak 14,65% secara tahunan dari Rp 891,54 miliar di semester I-2022.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News