Sumber: Kompas.com | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sebanyak 80 juta orang diperkirakan akan melaksanakan mudik pada momentum Lebaran tahun 2023.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan, hal ini disebabkan karena kasus Covid-19 sudah mereda, tidak ada lagi pembatasan kegiatan masyarakat, dan kondisi ekonomi yang membaik.
Oleh karena itu, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah menyiapkan penyelenggaraan mudik sejak awal tahun.
Baca Juga: KAI Targetkan Layani 45,5 Juta Pelanggan di Tahun 2023
"Pengelolaan arus mudik dan balik Lebaran tahun ini sangat menantang yaitu bagaimana mengendalikan lonjakan pergerakan orang yang lebih besar dari tahun lalu, yang prediksinya mencapai 80 juta orang," kata Budi, seperti dikutip dari laman resmi Kemenhub, Senin (20/2/2023).
Persiapan mudik tahun 2023 dilakukan dengan belajar dari evaluasi mudik tahun 2022. Kemenhub telah mengidentifikasi sejumlah titik krusial serta bekerja sama dengan Kementerian PUPR dan Korlantas Polri.
"Dengan pengalaman empiris tahun sebelumnya kami telah mengidentifikasi sejumlah titik krusial yang berpotensi terjadi masalah jika tidak ditangani dengan baik," imbuh Budi.
Sejumlah hal penting yang telah diidentifikasi, yaitu jalur tol Jakarta ke arah Jawa Tengah, seperti Tol Cipali yang menjadi titik krusial selama arus mudik maupun balik.
Selain itu, Menhub mengatakan penambahan rest area di jalur tol dari Jakarta ke arah timur juga perlu dilakukan, karena jumlahnya dinilai kurang.
Baca Juga: Mudik Lebaran 2023, PUPR Persiapkan 16 Ruas Jalan Tol Baru yang akan Dioperasikan
Kedua, di Pelabuhan Penyeberangan Merak yang pada penyelenggaraan mudik tahun lalu sempat terjadi kepadatan. Ketiga, terkait konektivitas udara yang diprediksi akan terjadi kepadatan di sejumlah bandara yakni Bali, Makassar, Surabaya, dan Medan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "80 Juta Orang Bakal Mudik Lebaran Tahun Ini"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News