kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   23.000   1,23%
  • USD/IDR 16.419   -1,00   -0,01%
  • IDX 7.144   49,56   0,70%
  • KOMPAS100 1.042   11,59   1,12%
  • LQ45 813   10,14   1,26%
  • ISSI 224   1,17   0,53%
  • IDX30 424   4,51   1,07%
  • IDXHIDIV20 504   2,15   0,43%
  • IDX80 117   1,35   1,17%
  • IDXV30 119   0,17   0,14%
  • IDXQ30 139   1,35   0,98%

Masuk risiko tertinggi COVID-19, AS minta warganya tidak pelesiran ke Singapura


Selasa, 19 Oktober 2021 / 23:15 WIB
Masuk risiko tertinggi COVID-19, AS minta warganya tidak pelesiran ke Singapura

Sumber: Channel News Asia | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Amerika Serikat atau AS pada Senin (18/10) menaikkan tingkat peringatan perjalanan COVID-19 untuk Singapura ke kategori risiko tertinggi, meminta pelancong untuk menghindari bepergian ke negeri Merlion.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) menyesuaikan peringatannya untuk Singapura dengan naik satu anak tangga ke Level 4, yang menunjukkan "tingkat COVID-19 yang sangat tinggi".

"Karena situasi saat ini di Singapura, bahkan pelancong yang divaksinasi lengkap pun berisiko terkena dan menyebarkan varian COVID-19," kata CDC dalam sebuah pernyataan, yang dikutip Channel News Asia.

CDC mengatakan, mereka yang harus melakukan perjalanan ke Singapura harus divaksinasi penuh, dan mesti mengikuti rekomendasi atau persyaratan pemerintah, termasuk mengenakan masker dan mematuhi protokol kesehatan lainnya.

Baca Juga: Singapura laporkan 3.348 kasus baru Covid-19 Sabtu (16/10), sembilan orang meninggal

Departemen Luar Negeri AS mengeluarkan pemberitahuan serupa pada Senin (18/10), mendesak warga Amerika untuk tidak bepergian ke Singapura karena situasi COVID-19 di negara kota itu.

Singapura mulai menyambut lebih banyak pelancong

CDC menggunakan pemberitahuan kesehatan perjalanan untuk memperingatkan pelancong tentang ancaman kesehatan di seluruh dunia, melalui sistem penasihat empat tingkat.

Sistem tersebut mengkategorikan negara tujuan dengan mempertimbangkan faktor-faktor, seperti jumlah kasus COVID-19 baru-baru ini dan perkembangan kasus anyar.

Negara lain yang saat ini berada di Level 4 CDC termasuk Brunei, Malaysia, Thailand, dan Inggris.

Baca Juga: Melonjak lagi, Singapura laporkan kasus harian COVID-19 di atas 3.000



TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

×