kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Makin Mematikan, Korea Selatan Cetak Rekor Kasus Kematian Covid-19 Terbanyak


Sabtu, 26 Februari 2022 / 14:35 WIB
Makin Mematikan, Korea Selatan Cetak Rekor Kasus Kematian Covid-19 Terbanyak

Sumber: Yonhap,Yonhap | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - SEOUL. Kasus harian Covid-19 di Korea Selatan tetap di bawah 170.000 untuk hari kedua berturut-turut. Tetapi jumlah kematian harian mencapai titik tertinggi sepanjang masa di tengah penyebaran cepat varian omicron.

Sabtu (26/2), Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) melaporkan 166.209 infeksi Covid-19 baru, termasuk 166.068 kasus lokal. Ini membuat total beban kasus menjadi 2.831.283.

Penghitungan sedikit naik dari 165.890 yang dilaporkan Jumat (25/2). Infeksi harian melebihi angka 100.000 untuk pertama kalinya minggu lalu dan mencapai rekor tertinggi 171.442 pada hari Rabu (23/2).

Lonjakan kasus virus meningkatkan jumlah kematian Covid-19 dan pasien yang sakit kritis.

Baca Juga: PM Korea Selatan Serukan Warganya Agar Tidak Panik, Kasus COVID-19 Tembus Rekor Baru

Negara ini menambahkan 112 kematian COVID-19 lagi. Ini menjadi rekor kematian terbesar sepanjang pandemi terjadi. Menurut KDCA, total korban tewas mencapai 7.895, dan tingkat kematian 0,28%.

Jumlah pasien virus yang sakit parah mencapai 643, turun dari hari sebelumnya 655.

Pemerintah mengatakan gelombang saat ini diperkirakan akan memuncak pada sekitar 250.000 kasus harian pada pertengahan Maret karena varian Omicron yang sangat menular mengamuk di seluruh negeri.

Otoritas kesehatan mengatakan mereka akan fokus menangani kasus-kasus serius dan mencegah kematian dalam upaya untuk menangani gelombang Omicron dengan lebih baik di bawah sistem medis saat ini karena jenisnya memiliki tingkat keparahan yang lebih ringan daripada varian lainnya.

Alih-alih pelacakan kontak yang ketat, pemerintah memilih untuk meningkatkan perawatan di rumah dan lebih banyak menggunakan alat tes mandiri antigen cepat.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Tembus 100.000, Korea Selatan Malah Melonggarkan Aturan Jarak Sosial

Jumlah pasien yang menerima perawatan di rumah mencapai angka tertinggi 703.694, naik 53.513 dari hari sebelumnya.

Korea Selatan telah melonggarkan pembatasan virusnya di minggu lalu dengan memperpanjang jam malam dan jam kerja untuk kafe dan restoran selama 1 jam dan membuatnya dapat beroperasi hingga pukul 10 malam. Tapi Korea Selatan mempertahankan batas 6 orang pada pertemuan pribadi. Langkah-langkah tersebut akan berlaku hingga 13 Maret.

Dari kasus yang ditularkan secara lokal yang dilaporkan, Seoul melaporkan 36.773 kasus baru. Provinsi Gyeonggi di sekitarnya dan kota barat Incheon masing-masing menambahkan 48.147 dan 12.113 infeksi baru. Kasus dari luar negeri naik 141 menjadi 29.006.

Hingga tengah malam, 31 juta orang, atau 60,9% dari 52 juta penduduk negara itu, telah menerima suntikan booster. Jumlah orang yang divaksinasi lengkap mencapai 44,3 juta, setara 86,4%, menurut KDCA.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

×