Sumber: TASS | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Kementerian Pertahanan Rusia merilis video peluncuran rudal balistik dan rudal jelajah dalam latihan kekuatan nuklir strategis. Presiden Vladimir Putin memimpin langsung latihan itu.
Video tersebut menunjukkan peluncuran rudal jelajah oleh pembom strategis Tu-160 dan Tu-95MS yang lepas landas dari Pangkalan Udara Udara Engels dan Ukrainka.
Menurut video itu, para pembom menembakkan rudal jelajah terbaru Kh-101 dan Kh-555. Rudal Kh-555 digunakan oleh pembom Tu-160 dan Tu-95MS Rusia selama operasi satuan tugas udara di Suriah.
Kh-555 adalah rudal jelajah strategis hasil modifikasi Kh-55 dengan hulu ledak konvensional. Sementara Kh-555 bisa membawa berbagai jenis hulu ledak termasuk nuklir.
Baca Juga: 6 Negara Eropa berkongsi bangun rudal pencegat hipersonik, hadapi Rusia?
Kementerian Pertahanan Rusia juga merilis video yang menunjukkan peluncuran rudal balistik oleh kapal selam bertenaga nuklir Karelia dari posisi di dalam air di Laut Barents.
Kapal selam bertenaga nuklir strategis kelas Delfin Project 667BDRM tersebut membawa rudal balistik antarbenua Sineva sebagai persenjataan utamanya.
Selain itu, Kementerian Pertahanan Rusia juga mempublikasikan video peluncuran rudal balistik antarbenua dari pangkalan antariksa Plesetsk di Rusia Utara.
Pasukan Rudal Strategis, pembom pembawa rudal strategis, dan kapal selam bertenaga nuklir meluncurkan rudal balistik juga jelajah dalam latihan kekuatan nuklir strategis, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pada Rabu (9/12).
Baca Juga: Cuma butuh 4 menit, rudal hipersonik Rusia hantam target sejauh 450 km
Rudal-rudal tersebut menghantam sasaran yang ada wilayah Kura dan Pemboi.
"Latihan komando dan kendali kekuatan nuklir strategis pada 9 Desember di bawah komando Panglima Tertinggi Rusia Presiden Vladimir Putin sesuai dengan rencana pelatihan Angkatan Bersenjata," kata Kementerian Pertahanan Rusia seperti dikutip TASS.
Selanjutnya: Rusia gelar latihan militer besar-besaran, libatkan seluruh kapal perang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News