Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) dalam menghadapi Natal dan Tahun Baru (Nataru) memprediksi Arus Mudik keluar Jabotabek melalul 4 Gerbang Utama jalan tol diperkirakan sebanyak 2,73 juta kendaraan.
Jumlah ini naik 2,6% terhadap Nataru 2021 sebanyak 2,6 juta kendaraan, atau naik 8,4% terhadap normal yakni 2,5 juta kendaraan.
“Kita memperkirakan pengguna kendaraan saat arus mudik di luar Jabodetabek dengan melalui 4 ruas tol yang kami kelola sebanyak 2,73 juta kendaraan atau naik 2,6% dari jumlah kendaraan Nataru tahun lalu yakni sehanyak 2,6 juta kendaraan,” Direktur Utama JSMR Subakti Syukur dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang berlangsung Rabu, (14/12).
Untuk distribusi kepadatan di jalan tol, Jasa Marga memperkirakan terjadi di arus mudik Ke Timur/Trans Jawa (47,0%), Ke arah Barat/Merak (30,6%) dan Ke arah Selatan/Ciawi (22,4%).
Sementara untuk Arus Balik atau masuk Jabodetabek melalui 4 Gerbang Utama diperkirakan sebesar 2,71 juta kendaraan, atau Naik 1,2% terhadap Nataru 2021 yang sebanyak 2,6 juta kendaraan, atau naik 9% terhadap normal sebanyak 2,48 juta kendaraan.
Baca Juga: Arus Trafik Jalan Tol Astra Infra Diproyeksikan Naik 29% di Tahun 2022
Distribusi kepadatan di jalan tol sepanjang arus balik diperkirakan terjadi dari arah Timur/Trans Jawa (47.4%) dari atah Barat/Merak(30,1%), dan dari arah Selatan/Clawi (22.5%)
Jasa Marga memprediksi terjadinya puncak Arus Mudik di Libur Natal 2022 pada Jumat, 23 Desember 2022, dan Libur Tahun Baru 2023 pada Jumat, 30 Desember 2022.
Sementara untuk Puncak Arus Balik, Jasa Marga memprediksi terjadi saat Libur Natal 2022 pada Minggu, 25 Desember 2022, dan Libur Tahun Baru 2023 pada Minggu, 01 Januari 2023.
Jasa Marga telah merencanakan rekayasa lalu lintas untuk mengatasi kepadatan di lokasi terpadat yang menjadi perhatian khusus di Ruas Jakarta - Cikampek ( KM 48 sd KM 66, KM 70 sd KM 72), Ruas Cikampek - Palimanan ( KM 72 sd KM 188 ), dan beberapa lokasi Rest Area KM 86, KM 102, KM 130, KM 166.
Pengoperaslan fungsional penambahan 1 lajur 2 arah Ruas Jakarta Cikampek (KM 50 sd KM 66) sepanjang 16 km > sehingga tidak diperlukan rekayasa lalu lintas satu arah (one way)
Baca Juga: Polri Kerahkan 102.000 Personel untuk Amankan Natal dan Tahun Baru 2023
Pengoperasian fungsional Ruas Jakarta Cikampek 2 Selatan (Sadang -Kutanegara) sepanjang 8,5 km > masuk Tol Cipularang (Sadang KM 76) dan keluar arteri untuk kembali masuk jalan tol Jakarta Cikampek (Karawang Barat KM 47).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News