kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Kemiskinan dan Pengangguran Turun, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi RI Berkualitas


Selasa, 23 Mei 2023 / 06:23 WIB
Kemiskinan dan Pengangguran Turun, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi RI Berkualitas
ILUSTRASI. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pemerintah menyebut mampu menekan angka kemiskinan dan tingkat pengangguran di masyarakat.

Reporter: Bidara Pink | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah menyebut mampu menekan angka kemiskinan dan tingkat pengangguran di masyarakat. Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebut, ini menunjukkan bahwa capaian pertumbuhan ekonomi selama ini berkualitas.

"Ini sesuai dengan tujuan kita, tidak hanya dari sisi angka pertumbuhan. Namun, juga kualitas pertumbuhan yang terlihat dari pengangguran maupun kemiskinan," terang Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN KiTa, Senin (22/5).

Pada awal tahun 2023, tingkat pengangguran tercatat 5,45%. Ini melandai dari angka pengangguran pada tahun 2022 yang sebesar 5,83%.

Baca Juga: Inflasi Landai, Puncak Kenaikan Suku Bunga Acuan Sudah di Depan Mata

Sedangkan data terakhir kemiskinan, menunjukkan pada tahun 2022 tingkat kemiskinan sebesar 9,57% atau menurun dari tahun 2021 yang sebesar 9,71%.

Sempat, angka kemiskinan melonjak menjadi double digit atau di level 10,19% pada tahun 2020 akibat pandemi Covid-19. Membuyarkan semua upaya pemerintah dalam menekan angka kemiskinan di bawah 10%.

"Ini merupakan kemajuan yang sangat baik," tutur Sri Mulyani.

Adapun pertumbuhan ekonomi Indonesia kembali ke tren di atas 5% sejak kuartal IV-2021. Setelah, Indonesia sempat terperosok ke jurang resesi pada tahun 2020.

Nah ke depan, Sri Mulyani mengungkapkan upaya penurunan angka kemiskinan dan pengangguran akan terus diakselerasi hingga berada di bawah level pra pandemi Covid-19.

Baca Juga: Sri Mulyani: Belanja Pemerintah Pusat Rp 274,4 Triliun Langsung Dirasakan Masyarakat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

×