kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   -20.000   -1,06%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%

Kapan Musim Hujan di Indonesia Tiba? Ini Penjelasan BMKG


Rabu, 13 September 2023 / 11:17 WIB
Kapan Musim Hujan di Indonesia Tiba? Ini Penjelasan BMKG
ILUSTRASI. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi musim hujan di Indonesia akan tiba lebih lambat dari biasanya. ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto

Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi musim hujan di Indonesia akan tiba lebih lambat dari biasanya. 

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengatakan, terlambatnya musim hujan tiba di Indonesia diprediksi karena Angin Timuran uang diperkirakan masih tetap aktif hingga November 2023, utamanya di Indonesia bagian selatan. 

Sementara itu, Angin Baratan diprediksi akan datang lebih lambat dari normalnya. 

“Meskipun demikian ada beberapa daerah yang diprediksi mengalami curah hujan yang lebih tinggi atau lebih rendah dibandingkan biasanya,” kata Dwikorita, dilansir dari laman BMKG. 

Adapun periode puncak musim hujan diprediksi umumnya terjadi di Januari dan Februari 2024. 

Lantas, apa tanda-tanda datangnya musim hujan di Indonesia? 

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Hari Ini Cirebon Indramayu Subang, Prediksi BMKG Cerah Seharian!

Tanda-tanda musim hujan 

Perlu diketahui, musim hujan di Indonesia tidak terjadi secara serentak. Masing-masing wilayah diprediksi akan mengalami musim hujan yang berbeda. Hal ini karena tingginya keragaman iklim di Indonesia. 

Kepala Pusat Informasi Perubahan Iklim, A Fachri Radjab menerangkan, musim hujan ditandai oleh beberapa hal. 

“Indonesia sebagai negara kepulauan yang berada di ekuator. Salah satu indikator mulai adanya musim hujan adalah ketika massa udara yang masuk itu adalah masuk udara basah,” terang dia, saat dihubungi Kompas.com, Senin (11/9/2023). 

Sementara untuk saat ini, Fachri menjelaskan masih terjadi massa udara kering yang dikenal sebagai angin monsun Australia atau Angin Timuran. 

“Kita mulai musim hujan ketika anginnya berubah menjadi angin monsun Asoa atau angin baratan kita kenalnya,” lanjut Fachri. 

Dengan kata lain, apabila angin baratnya sudah mulai terdeteksi masuk ke wilayah Indonesia, itu menjadi tanda bahwa musim hujan telah tiba di Indonesia. 

BMKG sendiri mengategorikan musim hujan sudah tiba ketika intensitasnya lebih dari 50 milimeter (mm) dalam tiga dasarian berturut-turut. 

Musim hujan diperkirakan mulai September 2023 Diberitakan Kompas.com, Senin (11/9/2023), BMKG memprediksi bahwa sejumlah wilayah Indonesia akan memasuki musim hujan secara bertahap mulai pada September-Desember 2023. 

Adapun periode puncak musim hujan diprediksi akan terjadi pada Januari dan Februari 2024. Meskipun begitu, ada beberapa daerah yang diprediksi akan mengalami curah hujan yang lebih tinggi dan lebih rendah dibandingkan biasanya. 

Baca Juga: Cuaca Hari Ini, DI Yogyakarta Cerah Berawan Sepanjang Hari di Semua Wilayah



TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Thrive

×