kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jumlah Rekening Simpanan di Bank Melesat pada Awal Tahun


Kamis, 17 Maret 2022 / 05:15 WIB
Jumlah Rekening Simpanan di Bank Melesat pada Awal Tahun

Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Peningkatan minat masyarakat berinvestasi mendorong pertumbuhan jumlah rekening perbankan. Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa menyatakan  jumlah rekening dengan saldo kurang dari Rp 2 miliar meningkat sebesar 91,73 juta rekening atau bertambah sebanyak 26% YoY pada bulan Januari 2022.

Sedangkan jumlah rekening dengan saldo lebih dari Rp 2 miliar meningkat sebanyak 19.000 rekening atau bertambah sebanyak 6,38% YoY. 

“Ini kelihatannya ada pemain baru di level income rendah yang mulai memanfaatkan jasa perbankan, saya prediksi ini dari kalangan pelajar sekolah menengah yang mereka mulai masuk berinvestasi sehingga mereka membutuhkan rekening di perbankan,” jelasnya.

SVP Retail Deposit Product And Solution Group Bank Mandiri Evi Dempowati menyatakan tabungan Bank Mandiri tumbuh cukup baik setiap bulannya. Jumlah rekening Tabungan Bank Mandiri tumbuh di atas 21% yoy pada bulan pertama 2022.

Baca Juga: BCA Syariah Proyeksikan Penyaluran Pembiayaan Tumbuh Hingga 10% di Kuartal I-2022

“Pertumbuhan rekening ini didukung tidak hanya oleh Kantor Cabang dan Mandiri Agent, namun juga melalui channel digital Livin’ by Mandiri yang memungkinkan pembukaan rekening dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja,” ujarnya kepada Kontan.co.id pada Rabu (16/3)..

Lanjutnya, jumlah Rekening Dana Nasabah (RDN) yang dibuka di Bank Mandiri untuk bertransaksi di pasar modal juga meningkat. RDN Bank Mandiri tumbuh sekitar 17% yoy di Januari 2022. 

“Kami memperkirakan tren peningkatan jumlah rekening tabungan di Bank Mandiri akan terus tumbuh baik setiap bulannya, didukung oleh luas dan beragamnya channel pembukaan rekening yang disediakan Bank Mandiri. Kami menargetkan rekening tabungan dapat tumbuh double digit pada Desember 2022, sehingga dapat menunjang target pertumbuhan DPK Bank Mandiri,” jelasnya.

EVP Transaction Banking Business Development BCA I Ketut Alam Wangsawijaya mengakui sejak pandemi pembukaan buka rekening untuk investasi meningkat di masa pandemi. Ia melihat da korelasi positif antara transaksi investasi dengan kebutuhan investasi terhadap pembukaan rekening perbankan,.

Ia menyatakan pertumbuhan pembukaan rekening secara digital ini terus meningkat. Pada awal peluncuran layanan ini di 2019, kontribusi pembukaan rekening secara online hanya 10% dari total nasabah baru BCA.

Baca Juga: BNI Salurkan Fasilitas Pembiayaan Rp 257,9 Miliar Pada Proyek Katalis Merah Putih

“Sekarang sudah 55% dari nasabah baru dari rekening online. Ini adalah salah satu pencapaian, nasabah mulai beralih, tidak lagi di kantor cabang, mungkin karena waktu dan kemudahan,” jelasnya.

Pada tahun lalu, BCA memproses 2,6 juta rekening online secara online. Ketut bilang, terdapat korelasi positif antara minat berinvestasi dengan jumlah pembukaan rekening perbankan.

Noviady Wahyudi, Head of Consumer Product, Preferred and Personalization PT Bank CIMB Niaga Tbk menyatakan pertumbuhan rekening nasabah baru di CIMB Niaga terus meningkat termasuk pada tahun 2021 jika dibandingkan tahun 2020.



TERBARU

×