kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.917   13,00   0,08%
  • IDX 7.199   58,54   0,82%
  • KOMPAS100 1.106   11,37   1,04%
  • LQ45 878   11,64   1,34%
  • ISSI 221   1,06   0,48%
  • IDX30 449   6,23   1,41%
  • IDXHIDIV20 540   5,82   1,09%
  • IDX80 127   1,42   1,13%
  • IDXV30 134   0,44   0,33%
  • IDXQ30 149   1,71   1,16%

Investor Belum Realisasikan Investasinya di IKN, Ini Kata Pengusaha


Kamis, 04 Mei 2023 / 06:05 WIB
Investor Belum Realisasikan Investasinya di IKN, Ini Kata Pengusaha

Reporter: Ratih Waseso | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, hingga saat ini pembangunan di Ibu Kota Nusantara (IKN) masih bersumber dari APBN. Hal tersebut lantaran belum ada investasi yang terealisasi di mega proyek tersebut.

Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Agraria, Tata Ruang & Kawasan Sanny Iskandar mengatakan, investor selalu memperhatikan banyak faktor dalam melakukan investasi. Terlebih jika investasi yang dilakukan merupakan jenis jangka panjang.

Menurutnya, hal tersebut kemungkinan yang menjadi penyebab belum adanya investasi yang terealisasi di IKN. Ia menjelaskan, investor akan memperhatikan bagaimana agar investasi yang ditanamkan betul-betul memberi hal yang positif bagi perusahaan.

Baca Juga: Menteri PUPR: Pembangunan di IKN Semuanya Masih Bersumber dari APBN

"Karena ini kan proyek IKN ini jangka panjang. Masalah ya pertaruhannya memang cukup besar kalau dikaitkan dengan resiko investasi. Jadi manfaat yang diperoleh dengan resiko itu selalu beriringan, dan IKN yang termasuk di situ," kata Sanny kepada Kontan.co.id, Rabu (3/5).

Keputusan realisasi investasi kata Sanny menjadi kewenangan dari masing-masing pimpinan perusahaan atau investor. Meski, Presiden Joko Widodo sudah berkali-kali meyakinkan investor untuk masuk ke proyek IKN.

Sanny menjelaskan, soal pertanahan misalnya menjadi salah satu faktor bagaimana kelanjutan investasi. Hal ini sejalan dengan pernyataan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono bahwa, masalah pertanahan menjadi faktor yang membuat teknis pembelian tanah menjadi penyebab investasi di IKN belum juga terealisasi. Meski menurutnya hal tersebut tak menjadi faktor utama.

Faktor lain yang mungkin menjadi pertimbangan investor dalam merealisasikan investasi di IKN ialah adanya tahun politik. Sama seperti sektor pertanahan, soal tahun politik juga bukan jadi faktor satu-satunya belum adanya investor yang melakukan realisasi investasi.

"Tentunya banyak faktor ya yang tadi disebutkan terakhir (tahun politik) juga jadi salah satu pertimbangan. Selain yang disebutkan oleh Pak Menteri PUPR terkait dengan urusan pertanahan itu juga menjadi faktor yang ikut menentukan," imbuhnya.

Kemudian jaminan keamanan investasi juga menjadi salah satu faktor yang akan diperhitungkan oleh seorang investor akan mempercepat atau menunggu realisasi investasi.

Baca Juga: Belum Ada Investasi Terealisasi di IKN, Menteri PUPR Jelaskan Penyebabnya

"Tadi saya sampaikan jadi ini satu keputusan yang memang banyak unsur yang terkait di dalam mengambil keputusan ini. Sejauh mana melalui sarana kebijakan-kebijakan pemerintah yang dituangkan dalam peraturan perundangan dalam bentuk jaminan-jaminan keamanan investasinya, semuanya bisa mempengaruhi para investor akan segera merealisasikan atau menunggu," jelasnya.

Meski demikian, Sanny menyebut bahwa proyek IKN masih menarik bagi investor. Hanya saja kembali investor juga tetap akan memperhitungkan berbagai faktor sebelum merealisasikan investasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

×