Inilah Prediksi Warren Buffett Paling Menarik Soal Hidup dan Investasi

Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - Siapa yang belum pernah mendengar tentang Warren Buffett? Dia merupakan salah satu orang terkaya di dunia, yang secara konsisten menduduki peringkat tinggi dalam daftar miliarder Forbes.

Melansir Investopedia, kekayaan bersihnya tercatat sebesar US$ 100 miliar pada Juni 2022. Warren Buffett dikenal sebagai pengusaha yang cerdas dan dermawan yang murah hati.

Dia mungkin paling dikenal sebagai salah satu investor paling sukses di dunia. Inilah sebabnya mengapa tidak mengherankan bahwa strategi investasi Warren Buffett telah mencapai proporsi yang mistis.

Warren Buffett mengikuti beberapa prinsip penting dan filosofi investasi yang dianut secara luas di seluruh dunia.

Warren Buffett lahir di Omaha pada tahun 1930. Ia mengembangkan minat di dunia bisnis dan berinvestasi sejak usia dini termasuk di pasar saham.

Warren Buffett memulai pendidikannya di Wharton School di University of Pennsylvania sebelum pindah kembali ke University of Nebraska, di mana ia menerima gelar sarjana dalam administrasi bisnis.

Warren Buffett kemudian pergi ke Columbia Business School di mana ia memperoleh gelar sarjana di bidang ekonomi.

Investor legendaris Warren Buffett tahu lebih baik daripada membuat sebuah prediksi.

"Kami tidak tahu - dan tidak pernah memiliki - apakah pasar akan naik, turun, atau menyamping dalam waktu dekat atau menengah," tulisnya dalam suratnya tahun 1986 kepada pemegang saham Berkshire Hathaway.

Namun pria yang dikenal dengan sebutan Oracle of Omaha itu tidak bisa menahan diri untuk membuat beberapa tebakan tentang masa depan selama bertahun-tahun.

Melansir Business Insider, berikut adalah 6 ramalannya yang paling menarik:

1. Cryptocurrency

Ramalan:

“Dalam hal cryptocurrency secara umum, saya dapat mengatakan hampir dengan pasti bahwa mereka akan berakhir buruk,” kata Warren Buffett dalam sebuah wawancara dengan CNBC pada Januari 2018.

“Sekarang, ketika itu terjadi atau bagaimana atau apa pun, saya tidak tahu."

Hasil:

Warren Buffett benar tentang cryptocurrency sejauh ini. Saat ini pasar cryptocurrency tengah mengalami penurunan dalam.

2. Berkshire Hathaway

Ramalan:

"Sudah sepatutnya kunjungan Komet Halley bertepatan dengan persentase keuntungan ini: keduanya tidak akan terlihat lagi dalam hidup saya," kata Warren Buffett kepada pemegang saham Berkshire Hathaway pada 1985 setelah konglomerat itu meningkatkan kekayaan bersihnya sebesar 48,2%.

Dia juga memperkirakan bahwa pertumbuhan tahunan majemuk 23,2% dalam nilai buku per saham perusahaan tahun itu adalah "persentase lain yang tidak akan terulang."

Hasil:

Butuh hampir 20 tahun bagi Buffett untuk membuktikan dirinya salah pada hitungan pertama. Kekayaan bersih Berkshire Hathaway melonjak 48,3% pada tahun 1998, meskipun itu sebagian besar karena perusahaan menerbitkan saham untuk akuisisi.

"Biasanya, kenaikan 48,3% akan membutuhkan handsprings - tetapi tidak tahun ini," katanya kepada investor.

Prediksi kedua Warren Buffett jauh dari sasaran. Nilai buku per saham Berkshire Hathaway naik 23,3% pada tahun 1986. Nilai buku ini juga tumbuh setidaknya 23,2% dalam lebih dari 10 tahun sejak 1985.

3. Freddie Mac

Ramalan:

"Pada tahun 1988 kami melakukan pembelian besar-besaran Federal Home Loan Mortgage Pfd. ('Freddie Mac')," kata Warren Buffett kepada pemegang saham Berkshire Hathaway dalam suratnya tahun itu.

“Kami berharap untuk menahan surat berharga ini untuk waktu yang lama. Bahkan, ketika kami memiliki bagian dari bisnis yang luar biasa dengan manajemen yang luar biasa, periode holding favorit kami adalah selamanya."

Hasil:

Beruntung bagi Warren Buffett, dia berubah pikiran. Berkshire Hathaway menjual hampir semua saham Freddie Mac dan Fannie Mae pada tahun 2000, memangkas kepemilikannya menjadi 0,3% dari 8,6% pada tahun 1999.

Warren Buffett mengatakan kepada Komisi Penyelidikan Krisis Keuangan pada tahun 2010 bahwa dia menjadi "khawatir" tentang manajemen perusahaan.

"Mereka mencoba dan menyatakan bahwa mereka dapat meningkatkan pendapatan per saham dalam kisaran dua digit rendah atau semacamnya," katanya. "Dan setiap kali sebuah lembaga keuangan besar mulai menjanjikan peningkatan pendapatan rutin, Anda akan mendapat masalah, Anda tahu?"

4. Kaum Bumi datar

Ramalan:

"Kapal akan berlayar di seluruh dunia, tetapi Flat Earth Society akan berkembang," kata Warren Buffett dalam pidatonya di sekolah bisnis Columbia pada Mei 1984.

Hasil:

Warren Buffett mungkin telah membuat poin tentang penyangkalan keras kepala di pasar keuangan, tetapi prediksinya tentang apa yang disebut kaum bumi datar benar – mereka telah menikmati kebangkitan dalam beberapa tahun terakhir.

5. Coca-Cola dan Gillette

Ramalan:

"Tidak ada pengamat yang masuk akal - bahkan pesaing paling kuat dari perusahaan-perusahaan ini, dengan asumsi mereka menilai masalah ini dengan jujur - mempertanyakan bahwa Coke dan Gillette akan mendominasi bidang mereka di seluruh dunia untuk seumur hidup investasi," tulis Warren Buffett dalam suratnya tahun 1996 kepada pemegang saham Berkshire Hathaway.

"Memang, dominasi mereka mungkin akan menguat. Kedua perusahaan telah secara signifikan memperluas pangsa pasar mereka yang sudah sangat besar selama sepuluh tahun terakhir, dan semua tanda menunjukkan bahwa mereka mengulangi kinerja itu dalam dekade berikutnya."

Hasil:

Klaim Warren Buffett telah terbukti sejauh ini: Baik Coke dan Gillette tetap menjadi pemain terbesar di pasar mereka, meskipun Gillette berada di bawah tekanan yang meningkat.

6. Kematian

Ramalan:

"Usia hidup saya yang diharapkan sekitar 12 tahun (walaupun, tentu saja, saya berharap untuk lebih lama)," tulis Warren Buffett dalam suratnya tahun 2006 kepada pemegang saham.

Hasil:

Jika Warren Buffett harus memilih satu ramalan untuk undershoot, dia mungkin akan memilih yang ini. Lebih dari 12 tahun setelah menulis surat itu, dia masih hidup dan tampaknya dalam keadaan sehat.