kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Ini alasan Himbara batalkan rencana tarik biaya cek saldo dan tarik tunai di ATM Link


Selasa, 15 Juni 2021 / 16:45 WIB
Ini alasan Himbara batalkan rencana tarik biaya cek saldo dan tarik tunai di ATM Link

Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) telah memutuskan tidak melanjutkan rencana pengenaan biaya cek saldo dan tarik tunai  di ATM Link untuk transaksi off us atau transaksi kartu debit satu bank di ATM Link milik bank lain. 

Ketua Himbara yang sekaligus merupakan Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) Sunarso mengatakan, pembatalan tersebut dilakukan karena polemiknya lebih  besar dibandingkan manfaat yang akan didapat keempat bank BUMN. 

"Tadinya tujuan (rencana pengenanaan biaya) mau mengedukasi supaya orang beralih ke mobile banking. Tetapi rasanya polemiknya lebih besar daripada manfaat yang kecil yang diperoleh bank maka kami berempat sepakat memutuskan tidak mengenakan biaya," kata Sunarso dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi VI DPR, Senin (14/6). 

Baca Juga: Sejumlah bank bersiap menggelar rights issue jumbo

Sunarso menjelaskan, semua bank sebetulnya menerapkan biaya untuk cek saldo dan tarik tunai di ATM jika melakukan transaksi off us. Hanya bank Himbara yang selama ini tidak mengenakan biaya itu di ATM Link. 

Sebelumnya, Himbara berencana menormalkan transaksi ATM Link dengan mengenakan biaya cek saldo Rp 2.500 dan tarik tunai Rp 5.000 untuk transaksi off us. Sedangkan untuk biaya transfer nasabah tadinya tidak akan berubah dimana biayanya Rp 4.000.

Adapun total jumlah  ATM keempat bank yakni BRI, Bank Mandiri, BNI dan BTN  yang sudah terhubung dalam jaringan Link tercatat mencapai 45.000 ATM.

Selanjutnya: Bentuk holding ultra mikro, BRI bakal rights issue 28,67 miliar saham

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
BOOST YOUR DIGITAL STRATEGY: Maksimalkan AI & Google Ads untuk Bisnis Anda! Business Contract Drafting

×