kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Inflasi pada Agustus Diramal Melandai, Ini Penyebabnya


Kamis, 31 Agustus 2023 / 04:40 WIB
Inflasi pada Agustus Diramal Melandai, Ini Penyebabnya

Reporter: Bidara Pink | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Konsumen (IHK) berpotensi mengalami inflasi pada Agustus 2023. Namun, inflasi IHK bulanan pada bulan tersebut akan lebih rendah dari Juli 2023. 

Berdasarkan hitungan Ekonom Senior Bank Mandiri Faisal Rachman, inflasi Agustsu 2023 mungkin berada di kisaran 0,05% secara bulanan (month on month/ MoM) atau melandai dari 0,21% MoM pada bulan sebelumnya. 

"Penurunan inflasi pada Agustus 2023 karena penurunan harga mayoritas komoditas pangan," terang Faisal kepada Kontan.co.id, Rabu (30/8). 

Faisal pun memperkirakan kelompok transportasi akan mengalami deflasi, seiring dengan normalisasi pasca libur sekolah usai. 

Baca Juga: Inflasi Berpotensi Turun Pada Agustus, Efek El Nino Belum Terasa Imbas Panen Raya

Meski demikian, inflasi dari kelompok pendidikan diyakini tetap akan meningkat karena ada pola musiman. 

Meski pada bulanan inflasi diyakini menurun, Faisal melihat kemungkinan kenaikan inflasi secara tahun ke tahun atau year on year (YoY). 

Ia menghitung, inflasi tahunan akan meningkat dari 3,08% di Juli 2023 menjadi 3,34% YoY di Agustus 2023. 

Inflasi inti pada bulan Agustus 2023 diyakini akan mencapai 2,33% YoY. Menurut Faisal, ini tetap menunjukkan adanya permintaan permintaan yang resilien. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

×