kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.482.000   11.000   0,75%
  • USD/IDR 15.490   -65,00   -0,42%
  • IDX 7.496   -47,74   -0,63%
  • KOMPAS100 1.161   -10,37   -0,89%
  • LQ45 930   -7,66   -0,82%
  • ISSI 225   -1,75   -0,77%
  • IDX30 479   -4,07   -0,84%
  • IDXHIDIV20 576   -4,59   -0,79%
  • IDX80 132   -1,10   -0,82%
  • IDXV30 142   -0,97   -0,68%
  • IDXQ30 160   -1,14   -0,70%

Indeks Keyakinan Konsumen Naik di Akhir Tahun 2022, Ini Kata Ekonom


Selasa, 10 Januari 2023 / 05:45 WIB
Indeks Keyakinan Konsumen Naik di Akhir Tahun 2022, Ini Kata Ekonom

Reporter: Bidara Pink | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Keyakinan konsumen naik pada akhir tahun 2022. Hasil Survei Konsumen Bank Indonesia (BI) menunjukkan, Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada Desember 2022 mencapai 119,9, atau naik dari 119,1 pada bulan sebelumnya.

Ekonom Bank Mandiri Faisal Rachman mengatakan, kenaikan keyakinan konsumen pada periode tersebut didorong faktor musiman.

"Ada momentum Natal dan jelang Tahun Baru, secara musiman biasanya keyakinan konsumen akan meningkat," jelas Faisal kepada Kontan.co.id, Senin (9/1).

Namun, selain karena faktor musiman, Faisal melihat ada faktor lain yang mendorong optimisme masyarakat.

Ini datang dari kenaikan harga (inflasi) yang mulai mereda serta kabar pemerintah untuk mencabut aturan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

Baca Juga: Keyakinan Konsumen Meningkat di Akhir Tahun 2022

"Jadi, ini bisa menjadi katalis positif bagi mobilitas dan belanja masyarakat ke depan," tambah Faisal.

Untuk menjaga kepercayaan konsumen, Faisal mengimbau pemerintah untuk menjaga inflasi. Bila inflasi stabil, maka daya beli masyarakat terjaga sehingga mendorong konsumsi masyarakat.

Selain itu, Faisal menilai pemerintah perlu memperhatikan kebijakan-kebijakan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi untuk sejalan dengan menciptakan lapangan kerja.

"Bila upaya-upaya tersebut dilakukan, kami yakin IKK masih berada dalam zona optimistis," tandas Faisal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

×