kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Hingga Akhir Tahun, Indonesia Paradise (INPP) Optimis Revenue Bisa Tumbuh 20%-30%


Sabtu, 29 Juli 2023 / 06:20 WIB
Hingga Akhir Tahun, Indonesia Paradise (INPP) Optimis Revenue Bisa Tumbuh 20%-30%

Reporter: Venny Suryanto | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indonesian Paradise Property Tbk (INPP) memproyeksikan tahun ini pertumbuhan pendapatan sekitar 20%-30%, sedangkan untuk laba bersih diharapkan meningkat sekitar 5%-10%. 

Presiden Direktur INPP Anthony Prabowo Susilo mengungkapkan membaiknya industri properti dan pariwisata Indonesia membuat Perusahaan optimis dalam mencapai target tahun 2023. 

Tren recover ini tercermin pada pendapatan Perseroan yang berasal dari segmen properti pada tahun 2022 meningkat sebesar 64% YoY. Sedangkan pencapaian pada Kuartal I-2023 ini, pendapatan properti meningkat sebesar hampir 10 kali lipat YoY.

“Tentunya hal ini didorong oleh beberapa project kami yang baru selesai dan yang masih on-going. Akhir Mei 2023 kemarin kami baru melakukan launching rooftop (Altitude) di 31 Sudirman Suites, Makassar, yang di mana pembangunan dan penjualan untuk proyek ini mayoritas dilakukan saat pandemi,” kata Anthony kepada Kontan, Jumat (28/7). 

Baca Juga: Acset Indonusa (ACST) Raih Kontrak Baru Rp 1,6 Triliun pada Semester I

Selain itu pada akhir Mei 2023, INPP juga telah melakukan topping off ceremony untuk proyek Antasari Place, di Jakarta. Di mana pembangunan tower sudah selesai dan total unit yang sudah terjual hampir 50%.

“Bukan hanya dari segmen properti saja, segmen hospitality dan commercial juga sudah recover sangat baik, terlihat dengan occupancy rate yang lebih tinggi,” jelasnya. 

Proyek lainnya, Paradise Indonesia juga telah meresmikan rooftop 31 Sudirman Suites Makassar, apartemen layanan mewah, dan di akhir tahun ini Hyatt Place Makassar disiapkan untuk soft opening.

Terbaru, saat ini Paradise Indonesia sedang mengembangkan proyek seperti mall komersial di dekat Marina Beach di Semarang dan juga 23 Paskal extension di Bandung. 

“Selain itu, Perseroan juga memiliki rencana proyek-proyek menarik, seperti properti mixed-use di Balikpapan, properti komersial di Semarang, dan properti mixed-use di Makassar,” ungkapnya. 

Dengan proyek-proyek yang digarapnya, INPP pun menetapkan target marketing sales untuk full year 2023 tumbuh 20%-30% dari full year 2022. Sayang ia tak merincikan berapa jumlah marketing sales yang dibidik, namun sampai dengan Kuartal I-2023 perseroan telah membukukan pendapatan dari segmen properti sebesar Rp 52 miliar. 

Baca Juga: Perdagangan Karbon Jadi Modal Mutuagung Lestari (MUTU) Kembangkan Pilar Green Economy

“Memang porsi pendapatan kami sebagian besar didapatkan dari segmen commercial dan hospitality yang lebih menonjol dibandingkan segmen properti. Karena Perusahaan sendiri mengawali bisnis dari segmen hospitality dahulu, lalu commercial, kemudian baru mulai fokus ke segmen properti,” sebut Anthony. 

Sebagai tambahan, sepanjang tahun lalu INPP membukukan pendapatan sebesar Rp 955,54 miliar atau melejit 123,43% (YoY). Secara bottom line, INPP sukses membalikkan kerugian Rp 13,35 miliar pada 2021 menjadi laba bersih Rp 28,07 miliar pada 2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

×