kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.199   57,86   0,81%
  • KOMPAS100 1.105   10,32   0,94%
  • LQ45 877   10,94   1,26%
  • ISSI 221   0,89   0,40%
  • IDX30 448   5,61   1,27%
  • IDXHIDIV20 539   4,64   0,87%
  • IDX80 127   1,22   0,97%
  • IDXV30 135   0,58   0,43%
  • IDXQ30 149   1,55   1,05%

Hingga Agustus 2023, Sejumlah Multifinance Catatkan Peningkatan Pembiayaan Investasi


Sabtu, 16 September 2023 / 12:00 WIB
Hingga Agustus 2023, Sejumlah Multifinance Catatkan Peningkatan Pembiayaan Investasi

Reporter: Ferry Saputra | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah perusahaan multifinance berhasil mencatatkan hasil positif pembiayaan investasi hingga Agustus 2023. 

Salah satunya PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOM Finance) yang berhasil mencatatkan nilai pembiayaan investasi pada Agustus 2023 sebesar Rp 1,12 triliun. Direktur Keuangan WOM Finance Cincin Lisa mengatakan pencapaian itu tumbuh signifikan sebesar 138%, jika dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu yang sebesar Rp 472 miliar.

"Kenaikan tersebut dikarenakan adanya perubahan strategi perusahaan untuk membidik segmentasi pembiayaan investasi melalui produk MobilKu," ucapnya kepada KONTAN.CO.ID, Jumat (15/9).

Cincin menambahkan rata-rata konsumen yang mengambil produk tersebut biasanya adalah konsumen dengan segmen usaha. Mereka memiliki kebutuhan untuk investasi jangka panjang, seperti pembelian mesin, alat produksi, dan lain-lain.

Baca Juga: Pembiayaan Alat Berat Diprediksi Tetap Tumbuh hingga Akhir 2023

Dia menerangkan pembiayaan investasi berkontribusi 29% terhadap total pembiayaan WOM Finance pada Agustus 2023. Adapun WOM Finance berhasil membukukan penyaluran pembiayaan sebesar Rp 3,9 triliun hingga Agustus 2023.

Sementara itu, Cincin menjelaskan pada tahun ini WOM Finance menargetkan penyaluran pembiayaan investasi sebesar Rp 850 miliar. Untuk mencapai target tersebut, dia mengatakan WOM Finance akan menerapkan strategi jitu, yakni membidik segmentasi konsumen yang memiliki usaha dengan kebutuhan pembelian alat untuk investasi atau alat kerja. 

"Tentu saja dengan paket yang kompetitif di pasar," kata Cincin.

Senada dengan WOM Finance, CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) juga berhasil mencatatkan peningkatan pembiayaan investasi hingga Agustus 2023. Presiden Direktur CNAF Ristiawan Suherman menyampaikan pembiayaan investasi sampai Agustus 2023 tercatat sebesar Rp 246 miliar.

"Nilai itu tumbuh 12%, jika dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya, yaitu sebesar Rp 220 miliar," ucapnya kepada KONTAN.CO.ID, Jumat (15/9).

Ristiawan berpendapat peningkatan aset pembiayaan investasi tersebut menunjukkan bahwa minat masyarakat terhadap investasi terhadap aset setiap tahunnya meningkat. Dia menambahkan pembiayaan investasi di CNAF digunakan untuk pembelian aset, termasuk kendaraan, yang akan digunakan untuk kegiatan produktif.

Baca Juga: Dukung Pendanaan, Penerbitan Obligasi Multifinance Kembali Semarak

Pada tahun 2023, Ristiawan menyampaikan CNAF menargetkan pertumbuhan pembiayaan investasi sebesar Rp251 miliar. Artinya, angka tersebut akan tercapai sedikit lagi mengingat hingga Agustus 2023 saja sudah mencapai Rp 246 miliar.

Dia menerangkan salah satu strategi untuk mencapai target pembiayaan investasi tersebut, yakni dengan memberikan suku bunga yang bersaing dengan pasar melalui berbagai macam kanal penjualan yang dimiliki oleh CNAF. 

Memang pembiayaan investasi menjadi salah satu penopang pertumbuhan industri multifinance pada Juli 2023. Hal itu bisa dilihat dari data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yang mana pembiayaan modal kerja dan investasi masing-masing tumbuh 28,37% YoY dan 16,09% YoY pada Juli 2023. 

OJK mencatat piutang pembiayaan perusahaan multifinance sebesar Rp 447,03 triliun pada Juli 2023. Adapun nilai itu tumbuh 16,22% Year on Year (YoY) pada Juli 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

×