Reporter: Vina Elvira | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Tigaraksa Satria Tbk (TGKA) mencanangkan berbagai strategi bisnis untuk mencapai pertumbuhan kinerja positif di tahun ini. Salah satu strategi tersebut berupa penambahan prinsipal baru, yang merupakan strategi rutin perusahaan setiap tahun.
Sekretaris Perusahaan Tigaraksa Satria, Syahrizal Sabir menjelaskan, ada tiga kategori produk prinsipal yang secara khusus perseroan incar di tahun ini. Di antaranya, produk kebutuhan sehari-hari, edukasi untuk keluarga modern, serta peralatan rumah tangga, prouk kesehatan, dan perawatan pribadi dalam satu konsep "family wellness".
Hingga semester I-2021, TGKA berhasil melakukan kerja sama distribusi dengan empat prinsipal baru, yakni PT Yoke Foods Industries Indonesia, PT Distriversa Buana Mas, PT Emina Cheese Indonesia, dan PT Martina Berto Tbk. Keempatnya memiliki cakupan produk yang berbeda-beda.
"PT Yoke Foods Industries Indonesia dengan produk carbonated soft drink, isotonic RTD, dan sweetened condensed mil, PT Distriversa Buana Mas produk body care, PT Emina Cheese Indonesia dengan produl keju olahan, dan PT Martina Berto Tbk dengan produk kosmetik, skincare, serta bodycare," jelas Syahrizal kepada Kontan.co.id, Jumat (24/9).
Baca Juga: Tigaraksa Satria (TGKA) serap capex 36% hingga kuartal II-2021, untuk apa saja?
Tak hanya dari kategori produk yang dibidik, TGKA juga berhasil mendapatkan prinsipal baru dari lini bisnis anyar mereka, yakni bisnis cold chain.
Sebagaimana diketahui, pada tahun 2021 TGKA mulai merintis lini bisnis cold chain product. Syahrizal mengungkapkan, perseroan telah menjajaki kerja sama dengan beberapa prinsipal yang kategori produknya sesuai dengan lini bisnis cold chain.
Perseroan pun optimistis dengan pertumbuhan lini bisnis anyar ini. Sebab, kategori produk makanan dan minuman yang membutuhkan fasilitas cold chain diprediksi masih akan tumbuh signifikan ke depannya.
Adapun, hingga semester pertama tahun ini, TGKA telah melakukan kerja sama distribusi dengan empat prinsipal baru di lini bisnis cold chain, di antaranya PT Gonusa Prima Distribusi (produk susu segar pasteurisasi), PT ABC Kogen Dairy (produk susu segar pasteurisasi), PT Jala Sembilan produk frozen seafood), dan terakhir PT Aqua Farm Nusantara (produk frozen seafood).
Syahrizal menyebut, selain prinsipal-prinsipal baru di atas, perseroan juga kini tengah melakukan penjajakan kerja sama dengan beberapa prinsipal lain. "Namun karena masih dalam tahap pembicaraan awal, maka belum dapat kami informasikan saat ini," kata dia.
Selanjutnya: Tigaraksa Satria (TGKA) ungkap faktor turunnya pendapatan di semester I-2021
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
