Reporter: Rashif Usman | Editor: Adi Wikanto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kesempatan masih terbuka untuk mendapatkan dividen saham blue chip di Bursa Efek Indonesia (BEI). Menariknya lagi, harga saham blue ini turun pada perdagangan Selasa 7 Oktober 2025.
Salah satu saham blue chip di BEI akan bayar dividen saham pada Oktober 2025 ini. Jumlah dividen saham ini pun jumbo, hampir mencapai Rp 4 triliun.
Saham blue chip adalah saham lapis satu yang telah berpengalaman lama di pasar modal. Saham blue chip biasanya berasal dari perusahaan dengan fundamental keuangan yang bagus dan memiliki nilai kapitalisasi pasar mencapai puluhan hingga ratusan triliun rupiah atau lebih.
Di BEI, saham blue chip biasanya menjadi anggota indeks mayor seperti LQ45. Salah satu anggota Indeks LQ45 yang baru saja mengumumkan rencana pembayaran dividen saham adalah PT Astra International Tbk (ASII).
Baca Juga: Selain Sanksi FIFA, Hukuman Berat Menanti Timnas Sepak Bola Malaysia
Emiten raksasa otomotif tersebut bakal membagikan dividen interim tahun buku 2025 senilai Rp 3,96 triliun. Artinya, setiap pemegang saham bakal mendapatkan dividen sebesar Rp 98 per saham.
Melansir keterbukaan informasi, Corporate Secretary ASII Gita Tiffany Boer mengatakan, rencana pembagian dividen interim untuk periode tahun buku 2025 sesuai dengan keputusan direksi yang telah disetujui dewan komisaris pada tanggal 1 Oktober 2025.
"Jumlah dividen yang dibayarkan berdasarkan daftar pemegang saham ialah senilai Rp 3.967.388.207.720. Dividen interim per saham Rp 98," kata Gita dalam keterangannya, Jumat (3/10/2025).
Berikut jadwal lengkap pembagian dividen interim saham ASII:
- Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi: 13 Oktober 2025
- Ex dividen di pasar reguler dan negosiasi: 14 Oktober 2025
- Cum dividen di pasar tunai: 15 Oktober 2025
- Ex dividen di pasar tunai: 16 Oktober 2025
- Recording date: 15 Oktober 2025
- Pembayaran dividen tunai: 31 Oktober 2025
Baca Juga: HUT ke-80, Prabowo Minta TNI Instropeksi, Cek Deretan Gaji Tentara Tamtama-Jenderal
Data keuangan per 30 Juni 2025 yang mendasari pembagian dividen saham ASII adalah sebagai berikut:
- Laba bersih yang didapat diatribusikan kepada entitas induk: Rp 15,51 triliun
- Saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya: Rp 205,22 triliun
- Total ekuitas: Rp 278,75 triliun
Pada perdagangan Selasa (7/10/2025), harga saham ASII berada di level Rp 5.750 per saham atau turun 75 poin atau 1,29% dibandingkan sehari perdagangan sebelumnya. Dalam perdagangan seminggu terakhir, harga saham ASII terakumulasi melemah 75 poin atau 1,29%.
Secara tahun berjalan, pergerakan harga saham ASII naik 800 poin atau 16,16%
Tonton: Etanol 3,5% di BBM: Pakar ITB Ungkap Dampak pada Mesin
Selanjutnya: Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Rabu (8/10) Antam, UBS dan GALERI 24
Menarik Dibaca: Oppo A5 Pakai Baterai Jumbo 6000 mAh, Didukung Fast Charging 45 Watt Juga lo
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News