Reporter: Ramadhan Sultan | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) dilonggarkan, PT Nusantara Sejahtera Raya, pemilik jaringan bioskop Cinema XXI membuka kembali 175 bioskop yang tersebar di wilayah Indonesia, Kamis (16/9). Perlu diketahui bioskop XXI memiliki 3 layanan teater yakni Cinema XXI, The Premiere dan IMAX dengan total bioksop 221 dan mempunyai 1.195 layar.
Head of Corporate Communication & Brand Management Cinema XXI Dewinta Hutagaol mengatakan, sejumlah bioskop jaringan Cinema XXI telah menjalankan uji coba pembukaan per 16 September 2021. Masyarakat yang ingin menonton di bioskop XXI, ada beberapa ketentuan yang diterapkan Cinema XXI.
Pertama, harus mengunduh aplikasi PeduliLindungi di smartphone mereka. Kedua, harus scan QR PeduliLindungi sebelum masuk ke dalam lingkungan bioskop. Ketiga, pengunjung di bawah 12 tahun dilarang masuk.
Keempat, pengunjing harus menggunakan masker sesuai rekomendasi dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Kelima, selalu menerapkan physical distancing, termasuk menjaga jarak saat berada di dalam studio dan keenam, harus selalu menjaga kebersihan tangan.
Baca Juga: Resmi dibuka hari ini! Cek 4 syarat masuk seluruh bioskop di Jakarta
“Selain harus mematuhi enam hal tersebut, para pelanggan juga harus harus memastikan dalam keadaan sehat saat bepergian. Jika merasa kurang sehat, kami mengimbau pelanggan untuk beristirahat di rumah,” kata Dewinta kepada Kontan.co.id, Jumat (17/9).
Dewinta menambahkan, sebelum bioskop Cinema XXI dibuka kembali terdapat persiapan sejumlah prosedur pembersihan. Meliputi general cleaning dan penyemprotan cairan disinfektan anti-virus di seluruh lingkungan bioskop, pemeliharaan peralatan dan kebersihan kursi bioskop, serta senantiasa menjaga sistem ventilasi udara dan tingkat kelembapan bioskop untuk menghindari munculnya jamur.
Untuk memastikan protokol kesehatan dilakukan dengan baik, Cinema XXI akan menempatkan sejumlah informasi untuk mengingatkan pengunjung menerapkan protokol kesehatan, mengaplikasikan floor-marking di lingkungan bioskop. Lalu, menyediakan hand sanitizer di area bioskop dan tentunya sabun cuci tangan yang selalu tersedia di toilet bioskop, serta penerapan physical distancing di seluruh lingkungan bioskop termasuk di dalam studio.
“Di samping itu, setiap petugas bioskop akan diperlengkapi dengan masker, sarung tangan, dan face shield saat bertugas,” tuturnya.
Dewinta bilang, berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri No. 42 tahun 2021, bioskop diberikan kesempatan kembali melakukan kegiatan operasional dengan kapasitas maksimum 50%.
Selanjutnya: Graha Layar Prima (BLTZ) kembali buka 36 bioskop CGV, ini daftarnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News