kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45922,92   -8,44   -0.91%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Cara ubah data diri di sertifikat vaksin lewat Chatbot WhatsApp PeduliLindungi


Jumat, 26 November 2021 / 09:58 WIB
Cara ubah data diri di sertifikat vaksin lewat Chatbot WhatsApp PeduliLindungi
ILUSTRASI. Melakukan pengubahan info diri atau perbaikan data diri pada sertifikat vaksin Covid-19 kini semakin mudah dilakukan. KONTAN/Cheppy A. Muchlis

Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Melakukan pengubahan info diri atau perbaikan data diri pada sertifikat vaksin Covid-19 kini semakin mudah dilakukan. Salah satunya melalui aplikasi perpesanan WhatsApp. 

Selain melakukan info diri, lewat Chatbot WhatsApp PeduliLindungi, masyarakat juga bisa men-download sertifikat vaksin, maupun melihat status vaksinasi.

Fitur baru Chatbot WhatsApp ini dibuat untuk mempercepat respon pengaduan masyarakat terkait sertifikat vaksinasi yang biasanya dilakukan melalui email dan call center 119.

Cara Ubah data diri di sertifikat vaksin

Mengutip indonesiabaik.id, langkah-langkahnya yaitu:

  1. Pengguna dapat masuk ke aplikasi WhatsApp yang ada di smartphone
  2. Kemudian hubungi nomor chatbot WhatsApp Sertifikat PeduliLindungi
  3. Selanjutnya akan keluar tulisan “Selamat Datang di WhatsApp Resmi Kemenkes RI.
  4. Untuk memulai silakan klik Menu Utama dan pilih layanan
  5. Klik pada pilihan “Menu Utama” 
  6. Selanjutnya centang pada pilihan “Sertifikat Vaksin” kemudian klik “Kirim” 
  7. Nantinya pengguna akan diminta memasukkan nomor telepon yang terdaftar pada aplikasi PeduliLindungi 
  8. Setelah itu, input 6 Digit OTP yang dikirim ke handphone dan masukkan kode OTP yang diterima
  9. Untuk melakukan pembaruan, klik "Ubah Data Diri", dan selanjutnya akan diminta memasukan nama yang digunakan untuk mendaftar vaksinasi.

Selama ini, masyarakat yang mengalami masalah terkait sertifikat vaksin Covid-19 diarahkan melalui email sertifikat@pedulilindungi.id atau Call Center 119 ext. 9. 

Melansir situs resmi Kementerian Kesehatan, jumlah rata-rata aduan per minggunya mencapai lebih dari 134.000 ke email dan 80.000 lewat telepon. Sebagian besarnya terkait dengan informasi sertifikat vaksin dan penyesuaian data, seperti nama dan nomor ponsel. 

Tingginya angka pengaduan terkadang membuat respons yang diterima masyarakat tidak cepat.   

“Oleh karena itu, Kemenkes RI menghadirkan layanan chatbot PeduliLindungi untuk mengatasi permasalahan yang berkaitan dengan sertifikat, status vaksinasi, dan perbaikan info diri,” kata Sekjen Kemenkes Kunta Wibawa Dasa Nugraha pada konferensi pers Peluncuran Chatbot Whatsapp PeduliLindungi secara virtual, Rabu (10/11) di Jakarta.

Kemenkes memastikan, layanan Chatbot Whatsapp hadir ntuk mempercepat respons pengaduan masyarakat terkait sertifikat vaksinasi yang selama ini dilakukan melalui email dan Call Center 119. 

Baca Juga: Cara unduh sertifikat vaksin Covid-19 dan solusi jika tak muncul di PeduliLindungi



TERBARU
Terpopuler
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

×