kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.386.000   -14.000   -1,00%
  • USD/IDR 16.295
  • IDX 7.288   47,89   0,66%
  • KOMPAS100 1.141   4,85   0,43%
  • LQ45 920   4,23   0,46%
  • ISSI 218   1,27   0,58%
  • IDX30 460   1,81   0,40%
  • IDXHIDIV20 553   3,30   0,60%
  • IDX80 128   0,57   0,44%
  • IDXV30 130   1,52   1,18%
  • IDXQ30 155   0,78   0,50%

BPS: Konsumsi Rumah Tangga Tumbuh 5,39% di Kuartal III-2022


Selasa, 08 November 2022 / 05:05 WIB
BPS: Konsumsi Rumah Tangga Tumbuh 5,39% di Kuartal III-2022

Reporter: Bidara Pink | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Konsumsi rumah tangga tembus di atas 5% pada kuartal III-2022. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, pertumbuhan konsumsi rumah tangga pada periode Juli 2022 hingga September 2022 mencapai 5,39% secara tahunan atawa year on year (YoY).

Kepala BPS Margo Yuwono menyebut, pertumbuhan konsumsi rumah tangga ini didorong oleh mobilitas masyarakat yang makin baik, bila dibandingkan dengan periode kuartal III-2021.

“Bila dilihat dari berbagai catatan atau faktor pendorong karena meningkatnya mobilitas penduduk dibandingkan dengan kondisi kuartal III-2021,” terang Margo dalam konferensi pers terkait pertumbuhan ekonomi kuartal III-2022 via video conference, Senin (7/11).

Selain karena mobilitas yang meningkat, memang terdapat meningkatnya aktivitas belanja pada kelompok masyarakat menengah-atas. Khususnya, untuk kebutuhan tersier.

Baca Juga: BPS Mencatat Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,72% di Kuartal III-2022

“Kalau kelompok menengah-atas sudah meningkatkan konsumsinya, akan memberi pengaruh besar pada kelompok lainnya. Ini tren yang sangat baik dan mengindikasikan pemulihan ekonomi berlanjut dan makin menguat,” tambah Margo.

Margo menambahkan, daya beli kelompok masyarakat kelas bawah masih terjaga. Ini terbantu oleh pemberian bantuan sosial dan subsidi energi oleh pemerintah.

Sebenarnya pun, daya beli masyarakat yang tetap terjaga juga sudah terlihat di beberapa indikator dini. Seperti, indeks penjualan eceran yang tumbuh 5,52%, kredit konsumsi yang naik 7,93% maupun PMI Manufaktur yang mencapai 53,71 di kuartal III-2022.

Baca Juga: BPS: Tingkat Pengangguran di Indonesia Sebanyak 8,42 Juta Orang Hingga Agustus 2022

Lebih lanjut, dengan capaian pertumbuhan tersebut, konsumsi rumah tangga memegang kontribusi sebesar 50,38% terhadap pertumbuhan ekonomi dalam negeri.

Dan meski tumbuh positif, pertumbuhan ini melambat dari capaian pertumbuhan konsumsi rumah tangga pada kuartal II-2022 yang mencapai 5,51% YoY.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
[ntensive Boothcamp] Business Intelligence with Ms Excel Sales for Non-Sales (Sales for Non-Sales Bukan Orang Sales, Bisa Menjual?)

×