Reporter: Bidara Pink | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Para ekonom memperkirakan Bank Indonesia (BI) akan menahan suku bunga acuan di level 3,50 dalam Rapat Dewan Gubernur BI September 2021.
Peneliti senior Danareksa Research Institute (DRI) Muhammad Ikbal Iskandar memperkirakan, BI masih akan menahan suku bunga acuannya ini untuk mendukung pemulihan ekonomi.
“Kami memperkirakan BI akan menahan suku bunga acuannya di level rendah, dan bahkan tidak akan mengubahnya baik itu menaikkan maupun menurunkannya di September 2021,” ujar Ikbal dalam keterangan yang diterima Kontan.co.id.
Menjaga suku bunga acuan ini juga dengan melihat kondisi permintaan masyarakat yang tercermin dari tingkat inflasi.
Baca Juga: Ekonom Bank Mandiri imbau BI tahan suku bunga acuan, ini alasannya
Muhammad melihat, tingkat inflasi ke depannya masih akan rendah, apalagi bila pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) masih dilakukan. Ini akan menahan daya beli masyarakat dan akan menahan tingkat permintaan.
Dari sisi dunia usaha, permintaan pinjaman juga nampak masih lemah. Hingga Juli 2021 saja, data menunjukkan pertumbuhan kredit baru menyentuh angka 0,4% yoy.
Senada dengan Muhammad, ekonom Bank Danamon Wisnu Wardhana memperkirakan BI akan menahan suku bunga acuan di level 3,50% dalam RDG bulan September 2021 ini.
Bahkan, ia melihat suku bunga acuan yang rendah di level ini akan dipertahankan hingga akhir tahun 2021.
Selanjutnya: Ketidakpastian masih tinggi, BI disarankan menahan suku bunga acuan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News