kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45934,39   6,03   0.65%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Besaran BLT UMKM 2022 Sebesar Rp 600.000 per Penerima


Rabu, 06 April 2022 / 11:00 WIB
Besaran BLT UMKM 2022 Sebesar Rp 600.000 per Penerima

Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ada kabar baik bagi para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Pemerintah berencana meneruskan program Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) alias BLT UMKM pada 2022. 

Dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (5/4/2022), Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan, BLT UMKM diagendakan berlanjut, menyusul bantuan subsidi upah Rp 1 juta kepada pekerja bergaji di bawah Rp 3,5 juta. 

"Tadi juga ada usulan Banpres untuk usaha mikro (BLT UMKM) yang nanti juga akan diagendakan," kata Airlangga. 

Besaran BLT UMKM 2022 

Terkait besaran bantuan, Airlangga mengatakan uang yang diterima pelaku usaha mencapai Rp 600.000 per penerima. Ia bilang, sasaran bantuan ini mirip-mirip dengan bantuan kepada Pedagang Kaki Lima (PKL), pemilik warung, dan nelayan. 

"Ini sama juga dengan PKLWT dan sasarannya 12 juta-an (penerima)," jelas dia. 

Selain BLT UMKM, pemerintah menyiapkan beragam bantuan lain yang masuk dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), baik bansos reguler maupun bansos yang hadir saat pandemi Covid-19. 

Baca Juga: Program Baru Jokowi, Bantuan Subsidi Upah (BSU) Rp 1 Juta untuk 8,8 Juta Pekerja

Bansos tersebut berupa Kartu Sembako kepada 18,8 juta (KPM), lalu PKH dengan tambahan 2 juta KPM, BLT minyak goreng Rp 300.000 untuk tiga bulan (Rp 100.000 per bulan), dan yang teranyar bantuan subsidi upah Rp 1 juta. 

Asal tahu saja, pemerintah menyiapkan dana dalam program PEN mencapai Rp 455,62 triliun. Hingga April 2022, realisasinya baru mencapai Rp 29,3 triliun atau berkisar 6,4 persen dari pagu. 

"(BLT minyak goreng) diharapkan dalam bulan Ramadhan ini bisa diberikan. Kemudian (Pak Presiden juga mengarahkan) program BLT Dana Desa terus dilanjutkan," jelas dia. 

Airlangga tak memungkiri, penebalan bantuan sosial di tahun ketiga pandemi ini dipengaruhi oleh meningkatnya harga komoditas dunia akibat konflik Rusia dan Ukraina. Tercatat, harga batu bara melonjak menjadi 258 dollar AS per ton, minyak mentah dunia Brent di atas 100 dollar AS per barel, dan harga gandum mencapai 1.000 dollar AS. 

Baca Juga: Kapan BSU untuk Pekerja Bergaji di Bawah Rp 3 Juta Cair? Ini Jawaban Kemenaker

Selain itu, indeks harga pangan FAO naik ke level 140 poin. Khusus komoditas minyak sayur (vegetable oil), indeksnya meningkat lebih dari 200 poin. 

"Oleh karena itu, di Indonesia ada dua akibat. Satu, terkait dengan penerimaan ekspor tentu akan ada kenaikan. Tetapi juga ada transmisi di dalam negeri yang tidak bisa seluruhnya ditransmisikan ke masyarakat. Oleh karena itu tadi arahan Bapak Presiden bahwa perlinsos perlu terus dipertebal," tandas Airlangga.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "BLT UMKM 2022 Bakal Cair, Ini Besarannya "
Penulis : Fika Nurul Ulya
Editor : Yoga Sukmana

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

×