kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.960.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.300   94,00   0,58%
  • IDX 7.166   -38,30   -0,53%
  • KOMPAS100 1.044   -6,02   -0,57%
  • LQ45 802   -6,08   -0,75%
  • ISSI 232   -0,07   -0,03%
  • IDX30 416   -3,18   -0,76%
  • IDXHIDIV20 486   -4,82   -0,98%
  • IDX80 117   -0,79   -0,67%
  • IDXV30 119   -0,02   -0,02%
  • IDXQ30 134   -1,35   -1,00%

Beda Jauh Pendapatan Driver Jawara vs Driver Anggota, Ini Paparan Bos Grab Indonesia


Minggu, 15 Juni 2025 / 04:12 WIB
Beda Jauh Pendapatan Driver Jawara vs Driver Anggota, Ini Paparan Bos Grab Indonesia
ILUSTRASI. Neneng Goenadi, Country Managing Director, Grab Indonesia saat membuka Grab Business Forum 2025 di Hotel Fairmont, Jakarta.

Sumber: Kompas.com | Editor: Hasbi Maulana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Country Managing Director Grab Indonesia, Neneng Goenadi, mengatakan bahwa besaran pendapatan mitra atau pengemudi (driver) roda dua aliaa ojoek online (ojol) kategori jawara menyentuh Rp 6.839.136. 

Angka ini tercatat pada periode 1-30 April 2025. 

Neneng menyebut, nilai tersebut dibukukan oleh para driver jawara yang melakukan kegiatan di Bali. 

Sedangkan pendapatan pengemudi dengan kategori yang sama di Makassar, Sulawesi Selatan, berada di angka Rp 6.480.518. 

Baca Juga: Kantongi Restu AS, Belanda Negara Pertama Pasang Rudal JAGM pada Helikopter Apache

Di Bali, rata-rata pendapatan tersebut diperoleh karena jumlah hari driver jawara mencapai 25 hari selama periode 1-30 April. 

Kemudian, jam nariknya selama 6 jam per hari dengan volume orderan yang selesai mencapai 20 per hari. 

“Kalau jawara pendapatan rata-rata ya ini Rp 6,8 juta. Dia jumlah harinya narik tuh 25 hari, dari 1-30 April, jumlah jam nariknya itu sekitar 6 jam, jumlah orderannya sekitar 20 per hari,” ujar Neneng saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Jumat malam (13/6/2025). 

Menurut dia, driver jawara sangat fokus pada profesi yang mereka jalankan. Bahkan, mereka tidak menggunakan lebih dari satu aplikasi. 

“Jadi kalau dilihat ini, dia sangat benar-benar fokus dan hanya menggunakan satu aplikasi, makanya bisa dapat segini (Rp 6,8 juta). Kan teman-teman tahu ya, di sini itu banyak teman-teman driver yang punya empat sampai lima aplikasi,” paparnya. 

Baca Juga: QRIS Makin Global! Bank Indonesia (BI) Terus Memperluas Kerjasama Lintas Negara

Berbeda dengan pengemudi jawara, driver tipe anggota mendapat income yang cukup kecil, yaitu Rp 1.618.159. 

Mereka hanya melakukannya 13 hari dengan hanya 3 jam per hari.  

“Nah yang berikutnya adalah, kalau dilihat ini adalah yang anggota, dia dapatnya Rp 1,6 juta. Kenapa? Karena dia juga cuma narik rata-rata cuma 13 hari, terus jumlah jam nariknya juga cuma 3 jam,” beber Neneng. 

“Mungkin pagi-pagi dia narik sebentar sebelum ke kantor, gitu ya. Terus siang dia narik sebentar sambil makan, atau malam dia sambil pulang, sambil bawa penumpang juga, gitu. Jumlah orderannya 9, pendapatannya segini,” lanjunya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bos Grab Indonesia Sebut Pendapatan Ojol Bisa Rp 6,8 Juta ", Klik untuk baca: https://money.kompas.com/read/2025/06/14/183600726/bos-grab-indonesia-sebut-pendapatan-ojol-bisa-rp-6-8-juta-?source=headline.

Selanjutnya: Kantongi Restu AS, Belanda Negara Pertama Pasang Rudal JAGM pada Helikopter Apache

Menarik Dibaca: Serial Squid Game Musim Ketiga Bakal Tayang, Tonton Ulasannya Dahulu

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

×