kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Alasan Warren Buffet Tak Wariskan Harta ke Anak-anaknya, Bukan karena Pelit


Sabtu, 24 Juni 2023 / 05:19 WIB
Alasan Warren Buffet Tak Wariskan Harta ke Anak-anaknya, Bukan karena Pelit

Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

WARREN BUFFETT - Salah satu investor paling sukses di dunia, Warren Buffett, diperkirakan memiliki kekayaan bernilai US$ 117,9 miliar, per Forbes. 

Mengutip Nickiswift.com, terlepas dari semua kekayaan yang mengejutkan itu, Buffett hidup jauh di bawah kemampuannya. Dia masih tinggal di rumah dengan lima kamar tidur yang sama yang dibelinya pada akhir 1950-an.

Selain itu, dia menikmati sarapan dari McDonald's. Dan pada 2014, dia membeli Cadillac XTS seharga sekitar US$ 45.000. 

Menurut artikel tersebut, Buffett merasa mobil tersebut merupakan peningkatan yang cukup dari Cadillac DTS-nya yang dulu, yang oleh putrinya Susan disebut "memalukan". 

Namun, investor legendaris membenarkan kebiasaan hematnya dengan mengatakan kepada Forbes, "Saya hanya berkendara sekitar 3.500 mil setahun, jadi saya akan sangat jarang membeli mobil baru."

Tidak seperti selebritas yang menghambur-hamburkan uang untuk membeli mobil mewah atau rumah mewah, Buffett percaya pada pemberian kembali. 

Baca Juga: Aturan 5/25 Sangat Populer, Begini Kisah Brilian Warren Buffett

Menurut International Business Times, dia dan teman lamanya Bill Gates meluncurkan Giving Pledge pada tahun 2010, sebuah kampanye yang mendorong orang kaya untuk menyumbangkan sebagian besar kekayaan mereka untuk amal. 

Sejauh ini, maestro bisnis itu telah memberikan lebih dari US$ 45 miliar, dan Buffett pernah mengatakan bahwa dia senang dengan bagaimana rencana filantropisnya berjalan. 

Mengingat komitmen Buffett terhadap filantropi dan hidup hemat, tidak mengherankan jika dia memperluas filosofi yang sama kepada anak-anaknya. Inilah mengapa dia tidak meninggalkan kekayaannya untuk mereka.

Baca Juga: Warren Buffett: Reputasi adalah Aset Tak Ternilai, Harus Dijaga Setiap Hari



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

×