Sumber: Al Jazeera | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Iran telah melarang semua penambangan cryptocurrency selama empat bulan ke depan karena pemadaman listrik yang meluas memicu ketidakpuasan publik di seluruh negeri.
Presiden Hassan Rouhani mengatakan pada hari Rabu bahwa semua operasi penambangan crypto di Iran termasuk yang legal harus ditutup hingga akhir bulan kalender keenam Iran pada 22 September.
“Sekarang setiap orang memiliki beberapa penambang yang bertelur dan memproduksi Bitcoin,” katanya dalam rapat kabinet yang disiarkan televisi sambil tertawa kecil.
Penambangan Cryptocurrency adalah proses di mana bank dari komputer pemonopoli energi yang kuat yang dikenal sebagai "rig" berlomba untuk memverifikasi transaksi dengan imbalan token baru. Praktik ini bisa sangat menguntungkan. Tetapi di Iran dan negara-negara lain, dampak pada jaringan listrik dan jejak karbon penambangan Bitcoin, khususnya, telah menimbulkan reaksi keras.
Bulan ini, salah satu penguat crypto yang paling berpengaruh, bos Tesla Elon Musk, memicu jatuhnya Bitcoin dan harga token lainnya setelah dia men-tweet bahwa pembuat kendaraan listrik tidak akan lagi menerima Bitcoin untuk pembayaran. Alasan yang dia berikan untuk putar balik adalah masalah iklim.
Baca Juga: Kiat analisa fundamental investasi crypto currency bitcoin, degocoin, ethereum dll
Rouhani mengatakan operasi penambangan kripto legal di Iran mengkonsumsi sekitar 300MW listrik, yang sangat tidak signifikan. Tetapi operasi ilegal menghabiskan hingga 2.000MW.
Ribuan rig penambangan ilegal telah disita dalam beberapa tahun terakhir, menurut para pejabat. Pemerintah baru-baru ini meminta kementerian intelijennya untuk menindak penambang ilegal sementara hadiah 200 juta real (US$ 900) juga sedang dipertimbangkan untuk whistle-blower yang membantu mengidentifikasi operasi ilegal.
Provinsi di seluruh negeri, terutama ibu kota Teheran, telah berjuang melawan pemadaman listrik sporadis yang membuat banyak warga frustrasi. Media sosial dipenuhi dengan gambar-gambar tentang bagaimana ruang operasi, bisnis, dan rumah dipengaruhi oleh pemadaman listrik mendadak yang dapat terjadi beberapa kali dalam sehari.
Presiden mengatakan alasan utama di balik pemadaman yang telah menjadi rutinitas setiap musim panas di Iran tetapi tiba bahkan awal tahun ini adalah curah hujan yang sangat rendah yang berdampak pada produksi pembangkit listrik tenaga air. Tetapi banyak pengamat mengatakan salah urus jaringan listrik negara yang bobrok dan kekurangan sumber daya adalah penyebab utamanya.
Selanjutnya: Investor uang kripto mulai jengkel dengan Elon Musk, minta Musk stop men-tweet
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News