kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Akhiri konflik Armenia-Azerbaijan, Putin: Rusia lakukan segala daya


Kamis, 05 November 2020 / 08:05 WIB
Akhiri konflik Armenia-Azerbaijan, Putin: Rusia lakukan segala daya

Sumber: TASS | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Presiden Vladimir Putin mengatakan pada Rabu (4/11), Rusia akan melakukan segala upaya untuk mengakhiri konflik Armenia-Azerbaijan di wilayah Nagorno-Karabakh..

"Anda tahu bahwa Rusia sedang melakukan segala daya untuk memastikan bahwa konflik di Kaukasus Selatan berakhir secepat mungkin," kata Putin saat pertemuan dengan para pemimpin agama.  

"Serta, untuk melindungi nyawa orang-orang yang sayangnya saling memandang melalui laras senapan dan menggunakan senjata untuk melawan satu sama lain," ujar dia seperti dikutip TASS.

Putin, yang menekankan perlunya menggunakan metode perdamaian, yakin Armenia dan Azerbaijan bisa mencapai tujuan mereka melalui negosiasi.

"Kami melakukan kontak dengan Armenia dan Azerbaijan. Saya berharap, kami akan berhasil mencapai hasil atas dasar yang dapat diterima oleh semua orang yang tinggal di kawasan itu," kata Putin.

Baca Juga: PBB: Serangan artileri di Nagorno-Karabakh merupakan kejahatan perang

KONFLIK ARMENIA-AZERBAIJAN

Pusat Informasi Tunggal Armenia melaporkan pada Rabu (4/11), Angkatan Bersenjata Azerbaijan menembaki Kota Shusha di Nagorno-Karabakh menggunakan senjata berat, yang mengakibatkan korban jiwa dan kehancuran.

"Angkatan Bersenjata Azerbaijan menembak Shusha dari senjata berat. Ada korban di antara warga sipil, dan banyak kerusakan di kota," sebut Pusat Informasi Tunggal Armenia.

Bentrokan baru antara Azerbaijan dan Armenia meletus pada 27 September lalu, dengan pertempuran sengit berkecamuk di wilayah sengketa Nagorno-Karabakh. 

Azerbaijan dan Armenia telah memberlakukan darurat militer dan melancarkan upaya mobilisasi. Kedua pihak yang terlibat konflik telah melaporkan korban jiwa termasuk warga sipil.

Selanjutnya: Presiden Azerbaijan: Erdogan tegas dan tidak ambigu dalam konflik Armenia-Azerbaijan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

×