kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Adaro Minerals Indonesia (ADMR) Catatkan Kinerja Positif Hingga Kuartal III-2022


Selasa, 01 November 2022 / 06:30 WIB
Adaro Minerals Indonesia (ADMR) Catatkan Kinerja Positif Hingga Kuartal III-2022

Reporter: Filemon Agung | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) mencatatkan kinerja positif hingga kuartal III 2022.

Merujuk laporan keuangan ADMR, pendapatan pada kuartal III 2022 mencapai US$ 666,48 juta atau meningkat 188% Year on Year (YoY). Pada kuartal III lalu pendapatan ADMR tercatat sebesar US$ 231,31 juta.

Sementara itu, laba bersih ADMR pada kuartal III 2022 mencapai US$ 284,26 juta atau meningkat 481,59% YoY dari periode sama di tahun sebelumnya yang sebesar US$ 48,87 juta.

Presiden Direktur dan CEO Adaro Minerals Indonesia Christian Ariano Rachmat mengatakan, pihaknya siap untuk mendorong kinerja sisa tahun ini.

Baca Juga: Adaro Energy Indonesia (ADRO) Dorong Diversifikasi Bisnis di Luar Industri Batubara

"Sepanjang tahun ini dan berlanjut menjelang kuartal keempat, tim kami bekerja keras untuk memenuhi target produksi yang meningkat signifikan dan bersiap mencapai rentang atas panduan perusahaan, yang setara dengan peningkatan produksi lebih dari 40%. Eksekusi dan efisiensi adalah dua hal yang sedang diimplementasikan di Adaro Minerals," kata Christian dalam keterangan resmi, Senin (31/10).

Christian memastikan sejumlah upaya transformasi masih akan dilakukan diawali dengan rencana peletakan batu pertama proyek aluminium di awal tahun 2023 sebagai proyek pertama di Kaltara, yang akan menjadi kawasan industri hijau terbesar dunia.

Adapun, kenaikan kinerja ADMR pada kuartal III 2022 ditopang oleh sejumlah faktor seperti peningkatan produksi dan peningkatan rerata harga jual.

ADMR mencatatkan volume produksi sebesar 2,56 juta ton sepanjang 9 bulan pertama tahun ini. Kinerja ini meningkat 48% YoY dimana pada periode sama pada tahun sebelumnya raihan produksi mencapai 1,73 juta ton.

Sementara itu, pengupasan lapisan penutup hingga kuartal III 2022 mencapai 6,05 Mbcm, atau naik 54% dari 3,93 Mbcm di tahun sebelumnya.

Christian menjelaskan kenaikan kinerja dari sisi produksi ini diraih di tengah tantangan curah hujan yang tinggi. Penambahan alat berat oleh kontraktor disebut sebagai salah satu pendorong kinerja.

 

Selain itu, rerata harga jual atau Average Selling Price (ASP) sebesar 105%. Kendati demikian, secara kuartalan terjadi penurunan ASP sebesar 30% seiring penurunan permintaan baja global. Christian melanjutkan, proyek ekspansi pelabuhan dan penyimpanan bahan bakar serta peningkatan kualitas jalan angkut batu bara berlanjut pada kuartal ketiga.

"Proyek-proyek ini akan menunjang pencapaian target produksi jangka menengah ADMR yang ditetapkan 6 juta ton per tahun," pungkas Christian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

×