kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.491.000   8.000   0,32%
  • USD/IDR 16.757   21,00   0,13%
  • IDX 8.610   -8,64   -0,10%
  • KOMPAS100 1.188   4,72   0,40%
  • LQ45 854   1,82   0,21%
  • ISSI 307   0,26   0,08%
  • IDX30 439   -0,89   -0,20%
  • IDXHIDIV20 511   -0,15   -0,03%
  • IDX80 133   0,33   0,25%
  • IDXV30 138   0,47   0,34%
  • IDXQ30 140   -0,47   -0,33%

Ada Ancaman Omicron, Ciputra Development Pastikan Penjualan Properti Tak Terganggu


Selasa, 18 Januari 2022 / 07:00 WIB
Ada Ancaman Omicron, Ciputra Development Pastikan Penjualan Properti Tak Terganggu

Reporter: Dimas Andi | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten pengembang properti, PT Ciputra Development Tbk (CTRA) tetap fokus menjaga kelangsungan usahanya terlepas dari adanya penyebaran varian Omicron di Indonesia.

Direktur CTRA Harun Hajadi menyebut, pihaknya tetap akan memasarkan produk-produk properti meski pandemi Covid-19 masih terus berlangsung. Menurutnya, pasar properti, terutama untuk penjualan perumahan, tidak berkaitan langsung dengan pandemi. Sektor tersebut masih aman selama situasi pandemi tetap terkontrol dan vaksinasi Covid-19 terus berjalan.

“Jika ekonomi tumbuh, apalagi kemungkinan lebih dari 5%, penjualan properti akan bagus,” imbuh dia, Senin (17/1).

Baca Juga: Ciputra Development (CTRA) Proyeksikan Pendapatan Berulang akan Tetap Sama

Pasar properti juga masih diuntungkan oleh perpanjangan insentif PPN DTP pada tahun ini. Selain itu, penjualan di sektor tersebut masih akan tumbuh selama Kredit Perumahan Rakyat (KPR) tersedia dengan bunga yang terjangkau oleh banyak masyarakat.

Sebagai informasi, CTRA menargetkan pendapatan prapenjualan (marketing sales) sebesar Rp 6 triliun di tahun 2021 lalu. Hingga kuartal III-2021, marketing sales emiten tersebut telah mencapai Rp 5 triliun.

 

Dalam berita sebelumnya, CTRA juga disebut-sebut akan menggelontorkan dana belanja modal atau capital expenditure (capex) yang lebih besar di tahun 2022 seiring situasi pandemi yang diprediksi lebih terkontrol dibandingkan tahun sebelumnya. 

Hanya saja, Manajemen CTRA belum membeberkan besaran capex tersebut secara rinci karena masih proses perhitungan. Adapun di tahun 2021, CTRA mengalokasikan capex sebesar Rp 800 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

×