kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

3 Alasan Mengapa Orang Pintar Tidak Menabung dari Robert Kiyosaki


Rabu, 22 Februari 2023 / 11:47 WIB
3 Alasan Mengapa Orang Pintar Tidak Menabung dari Robert Kiyosaki
ILUSTRASI. Penulis buku Rich Dad Poor Dad terkenal akan nasihatnya, yakni orang pintar tidak akan menabung.

Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - Penulis buku Rich Dad Poor Dad terkenal akan nasihatnya, yakni orang pintar tidak akan menabung. 

Mengutip blog resminya Richdad.com, dia membeberkan bahwa menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh Ohio State University pada tahun 2017, hasil riset  menunjukkan bahwa orang dengan IQ 130 menghasilkan pendapatan antara US$ 6.000 dan US$ 18.500 lebih banyak per tahun dibandingkan mereka yang memiliki IQ 100. 

Bloomberg juga melakukan penelitian yang menyatakan bahwa orang berpenghasilan tinggi di kota-kota besar Amerika dengan biaya hidup tinggi paling sulit menabung. 

"Jadi, orang pintar tidak menabung," jelas Kiyosaki.

Kiyosaki lantas menjelaskan, Rich Dad mengatakan kepadanya bahwa ada dua jenis kecerdasan: kecerdasan buku dan kecerdasan jalanan.

"Kecerdasan buku yang dia maksud adalah orang-orang seperti Poor Dad saya, ayah kandung saya, yang memiliki gelar tinggi dan pekerjaan bergaji tinggi di bidang pendidikan. Secerdas dan seberbakat apa pun ayah miskin saya, dia selalu berjuang secara finansial. Berapa banyak uang yang dia tabung, dia kalah dalam beberapa skema cepat kaya. Menjelang akhir hidupnya, dia tidak punya uang. Semua kecerdasan bukunya tidak diterjemahkan menjadi kecerdasan finansial," paparnya panjang lebar.

Baca Juga: Robert Kiyosaki Bilang Uang Tak Membuat Kaya, Tapi Satu Hal Ini yang Menentukan

Kecerdasan lainnya, yakni kecerdasan jalanan, menggambarkan orang-orang seperti dirinya yang tidak berpendidikan tinggi tetapi tahu bagaimana dunia dan uang bekerja. 

Rich Dad, yang merupakan ayah sahabat Kiyosaki, mulai bekerja dan menjalankan toko keluarganya di usia muda. Ia belajar dari pengalaman bagaimana menjalankan bisnis. Belakangan, alih-alih mendapatkan gelar yang lebih tinggi, dia mendapatkan pengalaman dunia nyata dalam bisnis, akhirnya memiliki hotel di pantai Hawaii. Dia tidak memiliki kecerdasan buku, tetapi dia memiliki kecerdasan finansial yang tinggi.

Orang pintar dan hemat

Menurut Kiyosaki, Poor Dad selalu berkata, "Bekerja keras dan hemat uang." Namun, dia tidak mengikuti sarannya sendiri. Kurangnya kecerdasan finansial membuatnya membuat pilihan uang yang buruk, menguras tabungannya. Dia adalah salah satu tipe orang pintar yang tidak menabung.

"Sedangkan Rich Dad saya selalu berkata, 'Jika kamu ingin menjadi kaya dan aman secara finansial, bekerja keras dan menabung tidak akan membawamu ke sana.' Dia mengikuti sarannya sendiri, dan bukannya menabung, dia menginvestasikannya. Hasilnya, ia menumbuhkan uangnya secara eksponensial dan menjadi mandiri secara finansial di usia muda. Dia juga tipe orang pintar yang tidak menabung," urainya.

Baca Juga: Mengapa Orang Kaya Akan Semakin Kaya? Ini Jawaban Robert Kiyosaki



TERBARU

×