kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kuartal IV 2022, Archi Indonesia (ARCI) Targetkan Pemulihan Pit Araren


Rabu, 20 Juli 2022 / 07:15 WIB
Kuartal IV 2022, Archi Indonesia (ARCI) Targetkan Pemulihan Pit Araren

Reporter: Filemon Agung | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Archi Indonesia Tbk (ARCI) menargetkan pemulihan atau remediasi pit Araren yang mengalami insiden bencana alam di awal tahun dapat rampung pada kuartal IV 2022.

Corporate Secretary ARCI Harry Margatan Sopandi mengungkapkan proses pemulihan sejauh ini berjalan sesuai dengan rencana yang disiapkan.

"Remediasi Perseroan saat ini sudah masuk dalam tahap perbaikan dinding di dalam pit dan diharapkan proses perbaikan tersebut dapat berjalan dengan lancar," terang Harry kepada Kontan, Selasa (19/7).

Baca Juga: Jalankan Sejumlah Strategi Bisnis, Archi Indonesia (ARCI) Optimistis Kinerja Membaik

Harry melanjutkan, pit tersebut diharapkan dapat kembali berproduksi pada kuartal IV tahun ini. Adapun, manajemen ARCI memastikan belum ada perubahan untuk rencana produksi emas di tahun ini. Sebelumnya, insiden pada salah satu pit ini membuat proyeksi produksi emas ARCI diprediksi lebih rendah ketimbang tahun lalu.

Tak tanggung-tanggung, ARCI memproyeksikan produksi pada tahun 2022 turun 25%. Sekadar informasi, pada tahun 2021 lalu ARCI memproduksi emas sebesar 194 kilo ons.

Merujuk laporan kinerja perusahaan, hingga kuartal I 2022 lalu, volume bijih yang diproses mencapai 0,93 juta ton. Raihan ini meningkat ketimbang periode sama di tahun sebelumnya yang sebesar 0,87 juta ton. Hal ini pun berimbas pada produksi emas yang meningkat dari 33,8 kilo ons menjadi 34,5 kilo ons. 

Merujuk laporan keuangan perusahaan, ARCI membukukan pendapatan sebesar US$ 80,12 juta pada kuartal I 2022. Raihan ini meningkat 36,99% year on year (yoy) dimana pada kuartal I 2021 pendapatan ARCI sebesar US$ 58,48 juta.

 

Sementara itu, laba bersih ARCI pada kuartal I 2022 mencapai US$ 9,45 juta. Jumlah ini meningkat 13,81% yoy dibanding periode sama di tahun sebelumnya yang sebesar US$ 8,30 juta.

Adapun, realisasi belanja modal sepanjang kuartal I 2022 mencapai US$ 14,1 juta. Sebagian besar digunakan untuk aktivitas pengembangan tambang termasuk infrastruktur pertambangan, kapitalisasi limbah dan remediasi pit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

×