kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jumlah pengangguran meningkat pesat di tengah resesi ekonomi


Kamis, 05 November 2020 / 22:25 WIB
Jumlah pengangguran meningkat pesat di tengah resesi ekonomi

Reporter: Adi Wikanto | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID - Jakarta. Perekonomian Indonesia menghadapi masalah. Selain resesi ekonomi, Indonesia juga dihadapkan jumlah pengangguran yang meningkat.

Indonesia mengalami resesi ekonomi setelah mengalami pertumbuhan minus dua kuartal secara berturut-turut. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia minus 3,49% pada kuartal III-2020 secara year on year (yoy). Sebelumnya, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II 2020 minus 5,3% (yoy).

Seiring resesi ekonomi, BPS mencatat jumlah pengangguran periode Agustus 2020 meningkat pesat. Jumlah pengangguran di Indonesia mencapai 9,77 juta orang atau mencapai 7,07% dari seluruh angkatan kerja.

Sebelumnya, pada Agustus 2019 jumlah pengangguran di Indonesia hanya 7,10 juta orang atau mencapai 5,23% dari total angkaran kerja.

Baca juga: Daftar potongan harga mobil baru November 2020, Avanza, Livina, Xpander dll

Penyumbang kenaikan pengangguran di Indonesia paling besar berasal dari perkotaan yang mencapai 8,98%. Sedangkan tingkat pengangguran di perdesaan hanya 4,71%.

BPS juga mencatat, berdasarkan lapangan pekerjaan, sektor pertanian masih mendominasi sebagai lahan pekerjaan, dengan kontribusi sebesar 29,76%. Kemudian sektor perdagangan menyumbang sebesar 19,23% dan industri pengolahan sebesar 13,61%.

Selanjutnya: Indonesia resesi ekonomi, inilah cara hemat pengeluaran

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Terpopuler
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

×